Es Batu Jadi Pelega Berbuka Puasa, Tapi Perhatikan Ini Dulu Biar Nggak Sakit Perut!
Es batu, meski kecil dan sederhana, bahan ini selalu ada saat buka puasa.
Penulis: Triroessita Intan Pertiwi
Editor: Desi Kris
TRIBUNSTYLE.COM - Es batu, meski kecil dan sederhana, bahan ini selalu ada saat buka puasa.
Es batu sukses melegakan dahaga setelah sehari berpuasa.
Bahkan kita bisa menemukannya di mana-mana saat bedug magrib berkumandang.
Sayangnya melihat kesempatan terbuka lebar, banyak pihak melakukan kecurangan.
Tidak sedikit pengusaha es memilih menggunakan air mentah sebagai bahan membuat es batu.
• Mengandung 3 Sumber Penyakit Ini, Kamu Harus Lebih Waspada Saat Konsumsi Es Batu!
Padahal dalam es batu yang dibuat dengan air mentah, kita bisa menemukan bakteri E Coli yang berbahaya untuk kesehatan.
Tak hanya pencernaan, masalah yang diperoleh bisa saja merambah ke ginjal.
Kali ini melansir laman doktersehat.com, tim TribunStyle.com akan bagikan tips membedakan es batu yang terbuat dari air mentah dan air matang.

Es batu air mentah
Es batu yang dibuat dari air mentah ternyata memiliki warna cenderung putih layaknya susu.
Biasanya, es ini juga memiliki gelembung-gelembung yang terperangkap di dalamnya.
Gelembung ini menandakan adanya gas di dalam es.
Es batu dari air matang
Es batu yang dibuat dari air matang biasanya terlihat bening dan hanya memiliki sedikit gas atau gelembung.