Djarot Saiful Hidayat - 5 Faktanya Setelah Ditinggal Ahok, Sempat Menangis!
Peristiwa yang menimpa Ahok ini tentu berdampak besar bagi sosok Djarot Saiful Hidayat yang merupakan wakilnya sebagai orang nomor satu di Jakarta.
Penulis: Amirul Muttaqin
Editor: Diah Ana Pratiwi
TRIBUNSTYLE.COM - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok telah menerima putusan atas kasus penistaan agama yang menjeratnya.
Majelis Hakim Pengadilan Negeri Pengadilan Negeri Jakarta mejatukan vonis pidana dua tahun pada Selasa (9/5/2017) lalu.
Peristiwa yang menimpa Ahok ini tentu berdampak besar bagi sosok Djarot Saiful Hidayat yang merupakan wakilnya sebagai orang nomor satu di Jakarta.
Lalu bagaimana nasib Djarot saat ini?
Yuk cari tahu lewat 4 fakta Djarot Saiful Hidayat setelah ditinggal Ahok berikut ini.
1. Langsung kunjungi Ahok di penjara

Tindakan cepat diambil oleh Djarot ketika vonis Ahok sudah turun.
Ia datang setengah jam setelah Ahok masuk Rutan Cipinang, Jakarta Timur, Selasa (9/5/2017).
Djarot datang membesuk dengan mengenakan pakaian dinas segaram Pempriv DKI Jakarta.
Ia hanya tersenyum dan tak bicara sepatah katapun pada wartawan yang memanggilnya.
2. Ambil alih tanggung jawab Ahok

Seiring dengan vonis Ahok yang sudah turun, posisi Gubernur DKI Jakarta kini mulai kosong.
Sebagai wakil, Djarot mengaku siap mengambil alih tanggung jawab yang diemban oleh Ahok.
"Karena saya satu paket dengan Pak Gubernur (Ahok), saya selalu siap untuk mem-backup apapun juga, siap untuk mengambil alih tanggung jawab dan sebagainya, siap untuk melindungi dan membela beliau juga," ujar Djarot di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (9/5/2017).
3. Resmi pimpin Jakarta

Djarot telah resmi pimpin Jakarta pada Selasa (9/5/2017) sore lalu.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo telah memberikan surat penugasan kepada Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut untuk memulai peran sebagai pelaksana tugas Gubernur Ibu Kota
Djarot akan berperan sebagai pelaksana tugas gubernur DKI Jakarta hingga akhir masa jabatannya, Oktober 2017.
Tugasnya sebagai Plt dapat berakhir lebih cepat jika putusan berkekuatan hukum tetap kasus Ahok keluar sebelum Oktober.
4. Bubarkan massa pro Ahok

Setelah dilantik sebagai gubernur penggati Ahok, Djarot hadir di tengah massa pendukung Ahok di depan Lapas Kelas I Cipinang, Jakarta Timur, Selasa (9/5/2017) sekitar pukul 21.30 WIB.
Ia menjelaskan kepada massa bahwa dirinya telah mengajukan surat penangguhan penahanan Ahok ke Pengadilan Tinggi Jakarta.
Djarot juga meminta massa untuk segera membubarkan diri dengan damai.
Meski sempat kecewa, massa pro Ahok itu akhirnya menuruti permintaan Djarot dengan membubarkan diri.
5. Sempat menangis

Suasana haru tergambar jelas dalam aksi simpatik warga di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (10/5/2017).
Warga yang memadati halaman Balai Kota DKI Jakarta itu bernyanyi lagu-lagu nasional dipimpin oleh musisi Addie MS.
Mengetahui hal tersebut, Djarot tak kuasa menahan air matanya.
Ia sesekali tampak mengelap air matanya dengan tisu. (TribunStyle.com/Amirul Muttaqin)