Gempa Guncang Aceh
Martunis Sarbini - 7 Fakta Menarik Bocah Korban Gempa Aceh Ini Setelah Jadi Anak Angkat Ronaldo
Berikut fakta-fakta soal pesepakbola tanah air korban tsunami yang merintis karier di luar negeri berkat bantuan CR7 ini!
Penulis: Ibrahim Muhammad Ramadhan
Editor: Indan Kurnia Efendi
Laporan Wartawan TribunStyle.com, Ibrahim Muhammad Ramadhan
TRIBUNSTYLE.COM - Setelah diadopsi oleh bintang sepakbola populer, Cristiano Ronaldo, Martinus menjadi perbincangan dunia.
Martunis Sarbini (19) yang lahir di Banda Aceh, 2 Mei 1997, adalah satu diantara ratusan anak Aceh korban tsunami Desember 2004.
Berikut fakta-fakta soal pesepakbola tanah air yang merintis karir di luar negeri ini.
1. Kisah tragis saat berusia 10 tahun
Ia kehilangan Ibunya, Salwa, kakak laki-laki, Nurul A'la (12), dan adiknya, Annisa (2 tahun).
Mobil pick up yang ditumpanginya tersapu ombak, Martunis sempat menarik lengan adiknya yang minta tolong, namun tangan mungilnya kalah oleh arus.
Ibu, kakak dan adiknya pun hilang terseret arus tsunami, sehingga berpisah selamanya.
Ayahnya, Sarbini, yang saat itu sedang bekerja di tambak, selamat.
2. Semangat hidup yang tinggi untuk selama 21 hari
Siapa sangka bocah sekecil itu mampu bertahan hidup terapung-apung di sebatang kayu, memanjat pohon, hingga terdampar di rawa-rawa selama 21 hari.
3. Jalan-jalan bersama Queen of Pop, Madonna
Setelah ke Portugal, tahun 2006 lalu penyanyi Madonna juga mengundang Martunis dan ayahnya ke London.
Mereka diajak berkeliling ke tempat rekreasi terkenal di Inggris.
4. Diboyong Ronaldo ke Portugal
Martunis merantau ke tanah kelahiran Ronaldo sejak 28 Juni 2015, untuk menjalani masa pelatihan di klub sepak bola Sporting Lisbon di Portugal.
5. Mengenakan nomor punggung sama dengan ayah angkat
Setelah resmi direkrut oleh klub Sporting Lisbon pada tanggal 1 Juli 2015, ia diberikan kostum tim dengan nomor punggung 28.
Itu adalah nomor yang digunakan Ronaldo saat masih memperkuat Sporting.
6. Memilih posisi yang sama juga
Martunis memegang posisi gelandang sayap atau winger, posisi yang juga dipegang ayah angkatnya
sewaktu berkarir di klub tersebut.
7. Religius
"Selama di Portugal, Martunis harus menjalankan ibadah puasa selama 17 jam lebih."
"Paling berat adalah waktu makan sahur, karena yang ada cuma roti saja," ujar kakak asuhnya, Munawardi dilansir dari Serambi Indonesia.
8. Pantang Menyerah
Martunis belum berhasil mendapatkan kontrak eksklusif dari klub ternama tersebut.
"Kegagalan itu cara Allah mengatakan "Bersabarlah" aku memiliki sesuatu yang lebih baik untukmu."
9. Bermain di klub lokal
Sebelum ke Sporting lisbon, pada tahun 2012 Martinus sempat memperkuat kesebelasan PSAP Sigli.
Kini, Martunis tergabung dalam tim Askot PSSI dan Persiraja Banda Aceh.
10. Ikatan emosi yang kuat dengan CR7
Sementara itu, Ronaldo menderita cedera paha kaki kiri saat membela Portugal di laga final Euro 2016.
Martunis memanjatkan doa kesembuhan untuk sang ayah angkat.
11. Diundang Ketua PSSI
Dalam laga Leg I Semifinal Piala AFF 2016, Indonesia vs. Vietnam, Martunis diundang khusus oleh Ketua PSSI untuk menyaksikannya langsung.
Namun ia menyampaikan permintaan maaf tidak dapat hadir karena alasan kesehatan.
Gempa Aceh 7 Desember, 52 Tewas 273 Tewas

Masjid berlantai dua di Desa Meuko Kuthang, Kecamatan Bandar Dua, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, roboh akibat gempa tektonik yang terjadi pada Rabu (7/12/2016). Gempa dengan kekuatan 6,4 Skala Richter yang terjadi pada dini hari tersebut menurut informasi BMKG tidak akan mengakibatkan tsunami. SERAMBI INDONESIA/FERIZAL HASAN
Gempa telah mengguncang Provinsi Aceh dengan kekuatan 6,4 Skala Ritcher (SR) sekitar pukul 05.03 WIB, Rabu (7/12/2016), tepatnya di Kabupaten Pidie Jaya, Aceh.
Kepala Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwonugroho menjelaskan pihaknya terus memperbaharui informasi yang diterima dari lapangan.
"Hasilnya, hingga pukul 13.30 WIB, setidaknya terdapat 52 korban meninggal, 73 luka berat, dan 200 orang luka ringan," katanya di kantor BNPB, Jakarta, Rabu (7/12/2016)
Selain itu, terdapat 105 bangunan ruko yang roboh, 125 rumah rusak berat, 14 masjid roboh, satu masjid rusak berat, satu rumah sakit umum di Pidie rusak berat dan satu sekolah diinformasikan mengalami kerusakan.
Namun begitu, dirinya mengatakan bahwa jumlah korban masih dapat terus bertambah, mengingat banyak orang yang tertiban reruntuhan.
"Kami perkirakan jumlah korban masih terus bertambah, karena beberapa orang masih ada di bawah reruntuhan. Jumlahnya, kami tidak tahu pasti," kata dia. (Amriyono Prakoso/ Tribunnews.com)