Breaking News:

Pernah Merasa Ingin BAB Saat Jogging? Berikut Penjelasan Ahli Disertai 3 Solusi Jitu

Pengalaman ingin buang air besar ini dialami mulai dari pelari santai hingga pelari ultra maraton.

Editor: Cecylia Rura Patulak
Kompas.com/KRISTIANTO PURNOMO
Peserta mengikuti lomba lari internasional Maybank Bali Marathon (MBM) 2016 di Gianyar, Bali, Minggu (28/8/2016). MBM 2016 memperlombakan kategori full-marathon (42,197 km), half-marathon (21,0975 km), 10K, dan lomba lari anak (children sprint) dengan total hadiah lebih dari Rp 2 miliar bagi 88 orang pemenang. 

Berikut ini yang harus dilakukan untuk menghindarinya:

1. Batasi makanan tertentu

Serat, lemak, protein dan fruktosa semua berhubungan dengan masalah pencernaan saat lari. Dehidrasi pun memperparah masalah tersebut, menurut overview studi di 2014. Lee merekomendasikan menghindari makanan tinggi kalori dan lemak tiga jam sebelum lari.

2. Hindari aspirin dan obat jenis NSAID seperti ibuprofen

Jenis obat seperti ini ditemukan meningkatkan permeabilitas usus dan menyebabkan masalah pencernaan. Itu menurut sebuah studi kasus yang meneliti pelari.

3. Mengatur waktu makan

"Setelah kita makan, tubuh ingin memberikan ruang untuk makanan lain sehingga pergerakan usus meningkat setelah makan," kata Hogrefe.

Agar hal ini menguntungkan kita, makanlah paling tidak dua sampai tiga jam sebelum lari untuk memastikan kita dapat buang air besar dan lari dengan sistem pencernaan yang bersih. Jika makan sebelum lari, ini dapat menyebabkan pencernaan menjadi terbebani

(Sumber: Kontributor Health, Dhorothea/Kompas.com)
Sumber: Kompas.com
Tags:
James LeeKompas.comTribunStyle.comCalifornia
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved