Lady Diana - 5 Teori Konspirasi Kematian Tragis dari Ibunda Prince Harry, Ternyata Sudah Diramalkan?

TRIBUNSTYLE.COM - Kematian Putri dalam kecelakaan mobil horor di Paris memicu gelombang teori konspirasi - tetapi tidak lebih besar dari "plot pembunuhan", berikut ini lima teori konspirasi kematian tragis dari Lady Diana.

Meski telah tiada, sosok Lady Diana masih begitu menarik untuk diingat.

• Lady Diana - Dijuluki Putri Pemberontak, Ini 11 Aturan Kerajaan yang Pernah Dilanggarnya

Sosoknya yang cantik dan begitu berjiwa sosial membuat banyak orang jatuh cinta.

Namun kematiannya yang tragis membuat dirinya masih terus menjadi perbincangan orang seluruh dunia hingga kini.

Apalagi sejak menikahnya Pangeran Harry yang mengingatkan orang pada sosok Lady Diana yang pemberontak dari aturan kerajaan.

Berikut ini beberapa teori konspirasi kematian Lady Diana yang Tribunstyle.com rangkum dari berbagai sumber.

1. Hamil anak seorang pria muslim

Sebelum kematiannya, Diana memang dikabarkan menjalin hubungan dengan seorang pria muslim.

Dodi Al Fayed, ia dikabarkan adalah kekasih Lady Diana sebelum meninggal dunia dalam kecelakaan tragis.

Mohamed al Fayed, ayah, Dodi al Fayed yang juga meninggal dalam kecelakaan tragis itu, menduga bahwa pasangan kekasih itu dibunuh oleh pihak keamanan Inggris berdasarkan perintah Pangeran Philip yang tidak ingin Putri Diana hamil anak Dodi.

Namun, klaim tersebut ditolak mentah-mentah para sahabat Lady Di.

Mereka menyebutnya omong kosong belaka.

Dr John Burton CBE, pakar koroner kerajaan dari Royal Household, adalah satu dari segelintir ahli yang menyaksikan pemeriksaan postmortem jasad Diana saat ia dipulangkan ke Inggris.

Menurut dia, tak ada bukti yang mengarah bahwa Diana tengah hamil saat meninggal dunia.

2. Mobil Fiat Uno

Sebuah mobil Fiat putih Uno bertabrakan dengan mobil Diana dan Dodi beberapa saat sebelum kecelakaan besar, dan ini memicu teori bahwa itu adalah bagian dari rencana untuk membunuh Putri.

Awalnya diyakini mobil tersebut milik fotografer Perancis James Andanson, yang pada saat itu menjadi salah orang yang disalahkan oleh banyak orang karena disebut sebagai menyebabkan kecelakaan itu.

Seperti dikutip dari Express, jurnalis yang berusia 54 tahun kala itu adalah satu dari 10 saksi kunci dalam misteri terkait kecelakaan Putri Diana.

Sejumlah orang menduga terjadi tabrakan antara Mercedes yang ditumpangi Diana dengan Fiat Uno sehingga membuat Henri Paul (supir mobil Diana) kehilangan kendalinya.

Kecurigaan pun bertambah ketika Fiat Uno tak pernah ditemukan meskipun telah dilakukan pencarian.

Tiga tahun kemudian Andanson ditemukan tewas di sebuah BMW yang terbakar habis, dan kemudian dipercayai bahwa dia telah melakukan bunuh diri.

Hal tersebut membuat misteri mobil fiat uno ini tak terpecahkan hingga kini.

3. Palsukan kematiannya

Teori paling gila yang pernah ada adalah teori kematian yang sengaja dipalsukan oleh Diana.

Diana diduga memalsukan kematiannya karena tak tahan dengan sorotan media yang terus menguntitnya.

Dalam berbagai film dokumenter terkait Princess Diana, ia memang kerap diceritakan terus dikuntit para paparazi.

Sebuah foto dirinya bisa dihargai ratusan juta.

Namun benarkah kematiannya itu palsu? Tentu saja tidak.

Bukti-bukti yang menguatkan kematian Diana, juga Dodi Al Fayed terlalu nyata

Sejumlah saksi mata yang menyaksikan saat terakhirnya, mobil remuk, jenazah dalam peti, serta upacara pemakaman megah yang disaksikan dunia mustahil dimanipulasi.

4. Sopir mobil nahas yang membawa Diana

Banyak yang menduga kecelakaan tersebut terjadi karena kilatan cahaya yang mereka lihat di gerbang masuk terowongan hanya beberapa detik sebelum Mercedes maut menabrak dindingnya.

Diduga kilatan tersebut berasal dari kamera paparazi yang menguntit mobil Diana dan kekasihnya.

Namun, sebuah penyelidikan di Prancis pada tahun 1999 menyalahkan sang sopir, Henri Paul.

Sebab, Paul mengemudi dalam keadaan mabuk setelah mengonsumsi obat-obatan terlarang & alkohol.

Setelah dilakukan otopsi, diketahui ternyata tingkat alkohol dalam darahnya tinggi & ada sisa obat anti-depresan dalam tubuhnya.

Henri Paul, disebut-sebut sebagai orang yang bertanggung jawab atas kecelakaan maut, terutama setelah ia dituduh menyetir dalam keadaan mabuk.

Kejanggalan semakin terungkap saat diketahui terrnyata Paul juga pernah bekerja untuk intelijen Prancis dan Inggris.

Tak hanya itu, sejumlah uang dalam jumlah besar tercatat dalam rekeningnya pada beberapa bulan terakhir sebelum kecelakaan maut di Paris terjadi.

5. Ramalan kematiannya

Pada Oktober 1996, Putri Diana sempat menuliskan surat kepada Paul Burrell. Dalam tulisannya, ia mengaku berada dalam bahaya.

"Charles merencanakan kecelakaan mobilku,kegagalan rem & cedera kepala serius. jalan agar bisa menikah lagi."

Dalam surat tersebut, yang ditulis 10 bulan sebelum kematiannya, Diana berpesan supaya surat itu disimpan sebagai jaminan di masa depan.

Ramalan tentang kematiannya pun disebut-sebut menjadi kenyataan.

Putri Diana & kekasihnya Dodi Al Fayed tewas pada 31 Agustus 1997.

Surat itu, yang pertama kali diungkapkan pada pemeriksaan kematiannya, berbunyi: “Saya duduk di sini di meja saya hari ini di bulan Oktober, merindukan seseorang untuk memeluk saya dan mendorong saya untuk tetap kuat dan menegakkan kepala saya tinggi."

"Fase khusus dalam hidup saya adalah yang paling berbahaya - suami saya sedang merencanakan 'kecelakaan' mobil saya, kegagalan rem dan cedera kepala yang serius untuk membuat jalan yang jelas baginya untuk menikahi Tiggy. Camilla hanyalah umpan, jadi kita semua digunakan oleh pria dalam setiap arti kata."

• Di Stage Pamer ABS, Begini Kebiasaan Gemesin Jungkook BTS Saat di Luar Panggung, Tak Pernah Berubah!

Tapi setelah surat itu dibacakan, salah satu orang kepercayaan terdekat Diana dilaporkan mengatakan "sang putri tidak pernah mengungkapkan ketakutan untuk keselamatannya".

Lucia Flecha da Limasaid berkata: “Saya masih tidak percaya. Paul Burrell sangat mampu meniru tulisan tangan Putri Diana."

"Aku tidak percaya dia (Diana) mengkhawatirkan hidupnya, terutama dari Pangeran Charles, raja masa depan negaramu."

(Tribunstyle.com/Tisa Ajeng)

Yuk Subscribe YouTube TribunStyle.com di bawah ini: