Sudah 4 Tahun Cerai, Rachel Vennya Baru Bahas Harta Gono Gini dengan Okin hingga Hak Asuh Anak

Ringkasan Berita:

• Rachel Vennya menegaskan bahwa tidak ada perselisihan mengenai harta gono-gini maupun hak asuh anak antara dirinya dan Okin.
• Rachel Vennya dan Okin sepakat bahwa properti itu dipersiapkan sebagai bekal untuk masa depan anak-anak mereka.
• Rachel Vennya menekankan bahwa Okin tetap memiliki peran yang sama pentingnya dalam pengambilan keputusan besar.

TRIBUNSTYLE.COM - Sudah empat tahun berlalu sejak rumah tangga selebgram Rachel Vennya dan musisi Niko Al Hakim atau yang dikenal dengan Okin berakhir.

Meski tak lagi berstatus sebagai suami istri, dinamika kehidupan mereka masih sering menjadi perhatian publik, terutama terkait pengasuhan anak dan urusan harta bersama.

Baru-baru ini, topik tersebut kembali mencuat setelah seorang warganet mengirimkan pertanyaan melalui DM Instagram Rachel Vennya.

Tak disangka, Rachel Vennya memilih menjawabnya secara langsung di Instagram Story pada Minggu, 16 November 2025.

Pertanyaan yang dilontarkan cukup sensitif, namun disampaikan dengan nada penasaran.

"Sama Okin memang nggak jadi gono gini ya kak? Sumpah cuma penasaran nggak juliddddddd," tulis seorang warganet.

Rachel Vennya memberikan jawaban terang-terangan.

Baca juga: Semua Orang Beda, Jawaban Bijak Anak Rachel Vennya Ditanya Perceraian Ortu, Erika Carlina Takjub

Perempuan 30 tahun itu menegaskan bahwa tidak ada perselisihan mengenai harta gono-gini maupun hak asuh anak antara dirinya dan Okin. Ia bahkan merinci status rumah yang kini ia tempati.

Menurut Rachel Vennya, rumah tersebut memang atas nama dirinya.

Namun hal itu bukan keputusan sepihak, ada kesepakatan yang dibuat bersama Okin.

Keduanya sepakat bahwa properti itu dipersiapkan sebagai bekal untuk masa depan anak-anak mereka.

"Nggak ada gono gini dan hak asuh anak, Niko dan aku sepakat untuk menjadikan rumah ini atas nama aku dulu untuk nantinya menjadi bekal anak-anak," tulis Rachel Vennya.

Selain menjelaskan soal properti, Rachel Vennya juga menyampaikan bagaimana sistem pengasuhan anak berjalan pasca perceraian. 

Meskipun hak asuh berada di tangannya, Rachel Vennya menekankan bahwa Okin tetap memiliki peran yang sama pentingnya dalam pengambilan keputusan besar.

Ia memberi contoh bahwa ketika hendak membawa anak-anak ke luar negeri atau urusan penting lainnya, ia tetap harus mendapat persetujuan dari Okin.