Setelah Bercerai dari Pratama Arhan, Azizah Salsha Diserang Netizen Tanpa Henti

Setelah bercerai dari Pratama Arhan, Azizah Salsha diserang netizen tanpa henti, membuat kehidupannya semakin sulit.

TRIBUNSTYLE.COM - Kehidupan selebgram Azizah Salsha bisa dikatakan penuh liku dan pilu setelah resmi bercerai dari pesepakbola Pratama Arhan.

Kehidupan pribadinya yang kini menjadi sorotan publik membuatnya harus menghadapi tekanan sosial yang cukup berat.

Tidak hanya berstatus janda, Azizah Salsha bahkan sampai menjadi korban cancel culture, di mana ia mendapatkan banyak kritik dan serangan dari warganet.

Fenomena ini tentu tidak luput dari perhatian ayahnya, politikus Andre Rosiade, yang merasa prihatin dengan kondisi putrinya.

Andre mengaku telah berkali-kali mengingatkan putrinya, yang kerap disapa Zize, untuk memperbaiki diri dan menjaga sikap agar tidak menjadi sasaran kritik masyarakat.

Zize Dianggap Salah di Mata Publik

Sayangnya, apapun yang dilakukan Zize, nyatanya sering dianggap salah di mata publik.

Baru-baru ini, perhatian warganet tertuju pada kehidupan asmara Zize setelah ia terlihat dekat dengan seorang pengusaha muda, tak lama pasca-cerai dari Pratama Arhan.

Kedekatan ini bahkan terjadi sebelum masa iddah Zize selesai. Masa iddah adalah periode tunggu yang wajib dijalani perempuan setelah berpisah dengan suaminya, baik karena perceraian maupun kematian, sebelum ia diperbolehkan menikah kembali.

Baca juga: Azizah Salsha Dicap Tak Cinta Pratama Arhan Sejak Awal, Andre Rosiade Bantah Paksa Nikah: Sepakat

Fenomena ini membuat Andre Rosiade merasa heran sekaligus prihatin, karena putrinya kerap menjadi sasaran kritik dan terkena cancel culture dari publik, meski ia berusaha menjalani kehidupan pribadinya dengan wajar.

"Jadi clear ya, dia gak bikin dosa sama publik, kenapa harus diserang habis-habisan?" terang Andre Rosiade dikutip dari siniar dr.Richard Lee, MARS pada Rabu (12/11/2025).

"Tapi Alhamdulillah, saya bersyukur ya mungkin anak saya banyak kekurangan dan kesalahan. Kita sudah mengingatkan sebagai orang tua."

"Perbaiki diri, InsyaAllah nanti kalau perbaiki diri berserah pada Allah, Allah pasti akan memberikan pertolongan," lanjutnya.

Andre Rosiade pun menyebut anaknya hidup sewajarnya meski diserang warganet tentang hal apapun.

Ia pun mengaku anaknya masih membutuhkan waktu untuk menjadi pribadi yang lebih baik karena Zize dinilai masih muda.

"Gara-gara terkenal masalah banyak juga. Menurut saya ya, kadang kalau Azizah diserang orang ya rame juga medsos saya, pusing juga admin saya," jelas Andre Rosiade.

"Sebagai orang tua Pak Andre gimana?" tanya dr Richard.

"Saya bilang (ke Zize), Allah tidak memberikan ujian di luar kemampuan kita. Berarti ya sudah jalanin, perbaikin diri. Tapi kan ya anak muda masih butuh waktu untuk memperbaiki diri jauh lebih baik," tegasnya.

Mengapa Azizah Salsha kena Cancel Culture?

Cancel Culture (Budaya Membatalkan atau Budaya Pengenyahan) adalah sebuah fenomena sosial modern yang merujuk pada praktik memboikot atau menarik dukungan secara massal terhadap seseorang, merek, atau organisasi yang dianggap telah mengatakan atau melakukan sesuatu yang kontroversial, tidak etis, atau menyinggung.

Istilah ini sangat erat kaitannya dengan media sosial, di mana proses pemboikotan berlangsung cepat dan terorganisir.

Nama Azizah Salsha kini dikaitkan dengan seruan tersebut.

Hal itu bermula dari gugatan cerai Pratama Arhan terhadap Azizah Salsha pada 1 Agustus 2025 di Pengadilan Agama Tigaraksa. 

Kemudian, keduanya resmi bercerai pada 29 September 2025.

Pengadilan mengabulkan gugatan secara verstek karena Azizah tidak hadir dalam sidang.

Pernikahan resmi berakhir setelah Pratama Arhan mengucapkan ikrar talak pada 29 September 2025, yang diwakilkan oleh kuasa hukumnya karena ia tidak diizinkan klubnya untuk hadir.  

Belum rampung masa iddah, Zize dikabarkan dekat dengan seorang pengusaha bernama Nadif Zahiruddin.

Masa iddah adalah masa tunggu bagi perempuan yang berpisah dari suaminya, baik karena cerai maupun kematian, sebelum dapat menikah lagi. 

Isu kedekatan keduanya berhembus setelah foto Azizah dan mantan kekasih Anya Geraldine itu tersebar di media sosial.

Foto tersebut tampak memperlihatkan keakraban Nadif dan wanita yang akrab disapa Zize itu.

Baca juga: Azizah Salsha Diceraikan Pratama Arhan, Andre Rosiade Tak Dendam, Tepis Isu Permusuhan Keluarga

Ayah zize, Andre Rosiade pun memberi tanggapan terkait kedekatan putrinya dengan Nadif meski baru cerai dari Arhan.

Menurut anggota DPR RI Dapil Sumatera Barat I itu, hubungan Zize dan Nadif hanya sebatas pertemanan biasa.

Cancel Culture Zize Bikin Erspo Minta Maaf

Merek alias brand sportwear Erspo menjadi sorotan publik setelah ikut serta dalam Jakarta Fashion Feek (JFW) 2025.

Event bertemu AFTERMATCH tersebut digelar pada Senin (27/10/2025) di City Hall, Pondok Indah Mall 3.

Ada empat koleksi yang ditampilkan Erspo, yakni Court, Racing (kolaborasi dengan VR46), training, dan running.

Beberapa muse pun ditampilkan untuk membawa koleksi Erspo.

Dalam fashion show, muse merupakan sosok yang menjadi inspirasi utama bagi seorang desainer untuk menciptakan koleksi mereka.

Muse tidak hanya sekadar model yang mengenakan pakaian, namun juga merepresentasikan visi dan pesan desainer.

Beberapa muse yang dipilih Erspo adalah Rany Maria, Dr Tirta, Ismi Aisyah, Kabilan Jelevan, dan masih banyak lagi.

Di antara beberapa muse itu, sosok Aizah Salsha alias Zize muncul membawakan pakaian koleksi court Padel.

Penampilan mantan istri Pratama Arhan ini langsung disorot warganet.

Akun media sosial Instagram dan TikTok @erspo.official dipenuhi kritikan tentang cancel culture dan boikot.

Menurut pantauan Tribunnews, akun Instagram @erspo.official telah membatasi kolom komentar.

Video maupun potret Zize pun tak dipajang di media sosial manapun.

Namun seruan cancel culture dan boikot masih menggema di TikTok jersey Timnas Indonesia tersebut.

Kini Erspo akhirnya menuliskan surat terbuka berisi permintaan maaf atas pemilihan muse dalam JFW 2025.

"Dengan ini, kami memohon maaf dengan tulus atas keterlibatan beberapa talent (muse) dalam acara Jakarta Fashion Week.

Pengalaman ini menjadi pembelajaran berharga bagi kami untuk memperkuat proses pemilihan talent ke depannya agar lebih selektif dan bertanggung jawab.

Kami juga memohon maaf apabila terdapat respons dari Host Live ERSPO yang dirasa kurang pantas atau menyinggung pihak mana pun.

Kami telah melakukan evaluasi menyeluruh dan mengambil langkah tindak lanjut sesuai prosedur internal agar kejadian serupa tidak terulang.

Izinkan kami untuk terus bertumbuh menjadi lebih baik melalui masukan, perhatian, dan dukungan yang telah diberikan, dengan tetap menjunjung rasa hormat kepada semua pihak yang terlibat," tulis Erspo Official.

( Tribunnews.com | Siti Nurjannah Wulandari | TribunStyle.com | Noval Dwi Widya )