Selebrita

5 Fakta Meninggalnya Mpok Alpa, Jalani Kemoterapi saat Hamil Kembar hingga Rahasiakan Sakit Kanker

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MPOK ALPA MENINGGAL - Berikut 5 fakta meninggalnya Mpok Alpa, jalani kemoterapi saat hamil kembar hingga rahasiakan sakit kanker.

Di sana, kondisi tumornya sempat melunak dan rambutnya yang sempat rontok kembali tumbuh.

3. Mpok Alpa merahasiakan penyakitnya

Mpok Alpa memilih merahasiakan penyakitnya dari banyak orang, termasuk para rekan artis yang bekerja dengannya.

Menurut Tika, Mpok Alpa menunggu waktu yang tepat untuk memberi tahu langsung.

"Cuma, dari pihak eh Mpok enggak mau ngasih tahu itu, karena Mpok selalu bilang, ‘Belum waktunya, nanti kalau memang sudah waktunya, gua sendiri yang bakal cerita’,” ujar Tika.

Salah satu artis, Asri Welas, juga mengaku sangat terkejut karena Mpok Alpa terlihat ceria dan tidak pernah sekalipun mengeluh meski mereka kerap bekerja bersama.

"Yang aku tahu, dia memang enggak pernah ngeluh apa pun. Saya pikir Mpok Alpa selalu sehat," kata Asri saat ditemui di rumah duka.

"Kita itu syuting pasar ke pasar, di luar yang panas, kadang aku saja kepanasan, tapi dia enggak pernah mengeluh. Ternyata memang sudah sakit, tapi dia enggak pernah ngomong apa pun," sambungnya.

4. Mpok Alpa dirawat di rumah sakit di akhir hidupnya

Sebelum meninggal dunia, Mpok Alpa sempat menjalani perawatan di rumah sakit di Jakarta.

Hal ini dapat terlihat dari unggahan beberapa temannya di industri hiburan yang sempat menjenguk saat ia dirawat.

Salah satunya adalah presenter Ruben Onsu yang membagikan foto dan videonya saat menjenguk Mpok Alpa di rumah sakit, lima hari sebelum kepergiannya.

“5 Hari lalu bersama dan masih dikasih sempet ketemu dan ketawa sama @nina_mpokalpa. Surga untuk adiku ini dan berikan jalan yang lapang,” tulis Ruben.

Mpok Alpa sebenarnya sudah berniat menjalani operasi kanker payudaranya. Namun, kondisi kesehatannya saat itu belum memungkinkan. Salah satunya karena mengalami batuk yang tak kunjung sembuh.

Kondisinya pun terus menurun di rumah sakit.

Halaman
123