Selebrita

Sosok Ade Maya, Mantan Istri Ibnu Jamil yang Bangga Anak Masuk Akmil, Dulu Jadi Atlet Voli

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SOSOK ADE MAYA - Sosok Ade Maya, mantan istri Ibnu Jamil yang bangga anak masuk Akmil, dulu jadi atlet voli.

TRIBUNSTYLE.COM - Kebanggaan tengah dirasakan Ade Maya atas keberhasilan sang putra, Dhofin Maula Akbar yang berhasil lolos menjadi taruna Akademi Militer (Akmil).

Tak hanya sang ayah, Ibnu Jamil, Ade Maya sebagai ibu pun tak kalah bahagia atas pencapaian putranya itu.

Nama Ade Maya sendiri bukan sosok asing. Ia merupakan mantan istri aktor Ibnu Jamil sekaligus ibu dari Dhofin.

Di balik kabar bahagia ini, sosok Ade Maya ternyata memiliki perjalanan hidup yang inspiratif, mulai dari dunia olahraga hingga perbankan.

Lahir pada 15 Mei 1978, Ade Maya dikenal sebagai mantan atlet voli. Kecintaannya pada olahraga sudah tumbuh sejak kecil.

SOSOK ADE MAYA - Profil Ade Maya, Mantan Istri Ibnu Jamil yang Bangga Putranya Masuk Akmil, Pernah Jadi Atlet Voli sampai Bankir (Instagram @mayamaula9)

Baca juga: Intip Perayaan Ultah Dhofin, Anak Ibnu Jamil & Ade Maya, Kini Sudah Dewasa, Keren Seperti Sang Ayah

Saat masih duduk di bangku sekolah dasar, ia kerap bertanding dalam ajang voli. Bahkan, sejak kecil ia terbiasa bermain voli bersama sang nenek di kampung halamannya, Cibalong, Tasikmalaya.

Selain aktif di bidang olahraga, Ade Maya juga pernah meniti karier sebagai bankir, menunjukkan sisi lain dari dirinya yang juga piawai dalam dunia profesional.

Aktivitas itu menjadi salah satu kenangan masa kecil yang membekas dalam ingatannya.

Selain voli, Ade juga mengikuti les tari dan sempat berlatih karate. Meski begitu, di antara semua kegiatan tersebut, bola voli menjadi yang paling memikat hatinya.

Ketertarikan itu tak berhenti sebatas hobi. Bersama tim sekolah dasar, Ade Maya berhasil menorehkan prestasi dengan menjuarai berbagai turnamen voli antar SD. Bakatnya mulai terlihat sejak usia dini.

Memasuki bangku SMP, tepatnya saat kelas 2, postur tubuh Ade Maya yang tinggi menjulang menarik perhatian.

Salah satu yang melihat potensinya adalah Edi Hardiayana yang saat itu menjabat sebagai Wali Kota Tasikmalaya sekaligus memiliki hubungan dengan klub voli Bahana Bina Pakuan di Jawa Barat.

Edi pun mengajak Ade Maya pindah ke Bandung untuk memperkuat klub voli milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat tersebut.

Ajakan itu disambut baik oleh Ade. Ia memutuskan merantau ke Bandung demi mengembangkan kariernya di dunia voli.

Pada tahun 1993, Ade Maya resmi bergabung sebagai anggota klub Bahana Bina Pakuan. Dari sinilah karier profesionalnya di dunia voli mulai menanjak.

Halaman
12