TRIBUNSTYLE.COM - Perhatian Dedi Mulyadi terhadap Ayu Ting Ting kembali menjadi sorotan. Gubernur Jawa Barat itu tampaknya tak segan menunjukkan ketertarikannya pada sang penyanyi asal Depok tersebut.

Beberapa waktu lalu, hubungan keduanya sempat jadi perbincangan hangat. Dedi bahkan diketahui telah menemui orang tua Ayu Ting Ting.

Menariknya, pihak keluarga Ayu memberi restu jika keduanya memang berjodoh.

Kini, Dedi Mulyadi kembali menunjukkan kedekatannya dengan memberikan perhatian khusus, bahkan disertai candaan menggoda kepada Ayu.

Kejadian itu bermula saat Ivan Gunawan, sahabat Ayu, mengadu kepada Dedi karena Ayu terlalu sibuk menonton drama Korea.

Baca juga: Keceplosan, Ayah Ojak Sebut Dedi Mulyadi Calon Mantu, Bakal Nikahi Ayu Ting Ting? Singgung Profesi

"Kang Dedi, ini Ayu nih nonton drama Korea mulu nih Kang Dedi," keluh Ivan, yang akrab disapa Igun.

Mendengar komentar itu, Ayu hanya tersenyum. Namun Igun tampaknya kesal karena Ayu jadi tidak fokus berbicara akibat terlalu larut dalam tontonan.

"Masukin ke barak Kang Dedi, gak mau makan ketawa-tawa sendiri Kang Dedi. Kayaknya udah mulai stres deh Kang Dedi," lanjut Igun, yang disambung dengan,

"Angkut Kang Dedi masukin ke barak Kang Dedi." Igun menambahkan bahwa Ayu jadi malas ngobrol karena terlalu asyik menonton drakor.

"Nih nonton drakor mulu nih Kang Dedi, males ngobrol nih Kang Dedi. Masukin ke barak militer nih," ujarnya lagi.

Keluhan itu ternyata langsung direspon Dedi Mulyadi. Seperti diketahui, ia memang memiliki kebijakan unik: anak-anak yang bermasalah dengan kedisiplinan atau pendidikan akan dibina di barak militer.

Tak heran, ketika mendengar laporan dari Igun, Dedi merespons dengan gaya khasnya, penuh candaan namun tetap mengena.

Momen ini pun ia bagikan di akun Instagram pribadinya, @dedimulyadi71, pada Rabu (14/5/2025) malam.

Dengan nada menggoda, Dedi memberi Ayu dua "ancaman" yang cukup unik: masuk barak militer atau langsung ke KUA.

Alasannya? Ayu terlalu sering nonton drama Korea bahkan saat sedang makan, sampai-sampai tak memperhatikan sekitar.