TRIBUNSTYLE.COM - Berikut contoh soal Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) Kelas 5 SD/MI Semester 1 Kurikulum Merdeka, ada kunci jawaban untuk memudahkan belajar siswa.

Soal-soal IPAS Kelas 5 Semester 1 ini membahas halaman 73 pada Bab 2 Kurikulum Merdeka belajar.

Latihan soal IPAS Kelas 5 Semester 1 ini dapat dimanfaatkan untuk bahan belajar di rumah bagi anak-anak Kelas 5 Semester 1.

Mari kita pelajari bersama soal dan kunci jawaban Kelas 5 SD / MI pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) halaman 73 pada Bab 2 kurikulum merdeka belajar.

Pada buku pelajaran IPAS Kelas 5 SD/ MI kurikulum merdeka terdapat 6 Bab diantaranya Bab 1- Melihat karena Cahaya, Mendengar karena Bunyi, Bab 2- Harmoni dalam Ekosistem, Bab 3- Magnet, Listrik, dan Teknologi untuk Kehidupan, Bab 4- Ayo Berkenalan dengan Bumi Kita, Bab 5- Bagaimana Kita Hidup dan Bertumbuh, Bab 6- Indonesiaku Kaya Raya, Bab 7- Daerahku Kebanggaanku, Bab 8- Bumiku Sayang, Bumiku Malang.

Baca juga: Kunci Jawaban IPAS Kelas 5 SD Halaman 236 Kurikulum Merdeka: Peristiwa Perubahan Lingkungan

Adapun soal dan kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 5 SD meliputi kegiatan siswa dan tugas individu dan dapat digunakan oleh siswa untuk panduan dan referensi belajar dirumah

Inilah selengkapnya kunci jawaban IPAS Kelas 5 SD halaman 73 materi Penyebab Ketidakseimbangan Ekosistem Topik C Ekosistem yang Harmoni Bab 2 Harmoni dalam Ekosistem dikutip dari buku kurikulum merdeka serta beberapa sumber :

Refleksi Proyek Belajar

1. Apa hal menarik yang ditemukan saat mulai memisahkan sampah makanan?

2. Bagaimana kondisi lingkungan di sekolah setelah memulai memisahkan sampah makanan?

3. Apakah yang kalian lakukan dapat membantu menjaga keseimbangan ekosistem di sekitar sekolah kalian? Mengapa?

4. Apa yang harus dilakukan agar keranjang kompos bisa terus berjalan walaupun proyek belajar telah usai?

5. Dari pengalaman belajar di proyek ini, apakah hal yang bisa kalian terapkan di lingkungan sekolah kalian?

Kunci Jawaban

1. Selain memudahkan pembuangan dan pengolahan kembali, memisahkan pembuangan sampah organik dan non-organik dapat menghindari terjadinya penumpukan sampah. Pasalnya, sampah yang menumpuk bisa menjadi sarang kuman dan bakteri yang merupakan penyebab utama penyakit.