Berniat Pasang Plafon, Pria di Palembang Ditipu Temannya, Barang Tak Datang, Uang Jutaan Melayang

Editor: Putri Asti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Berniat gunakan jasa rekannya untuk pasang plafon, pria di Palembang malah ditipu temannya.

TRIBUNSTYLE.COM - Berniat gunakan jasa rekannya untuk pasang plafon, pria di Palembang malah ditipu temannya. Uang jutaan melayang, barang juga tak kunjung datang.

Kasihan nasib pria di Gandus, Palembang ini, ia baru saja ditipu oleh rekan kerjanya.

Bermula dari niat pasang plafon rumah, ia mencoba menggunakan jasa temannya.

Namun setelah uang ditransfer, justru barang dan temannya tersebut tak kunjung datang.

Pria di Palembang laporkan temannya gegara ditipu

Merasa telah ditipu oleh rekan kerjanya sendiri, Muhammad ilham (38) warga Perumahan Suak Bujang Perumahan Gandus Sejahtera Kelurahan Gandus Kecamatan Gandus, Palembang mendatangi SPKT Polrestabes Palembang, Kamis (30/5/2024).

Dirinya sudah menjadi korban penipuan yang dilakukan oleh temannya sendiri, akibatnya ia pun mengalami kerugian hingga jutaan rupiah.

Baca juga: Fakta Karyawan di Lombok Tewas Dibunuh Pimpinan, Disamarkan Jadi Gantung Diri, Dibantu 2 Rekan Kerja

Ia melaporkan temannya yakni Yongki Ternando.

"Senin 20 Mei 2024, bertemu dengan terlapor dan terlapor mengaku bisa memasang plafon dan juga saya kenal dengannya, karena rekan kerja jadi saya menggunakan jasanya untuk masang plafon, " ungkapnya.

Lanjutnya, setelah deal menggunakan jasa terlapor, pelaku ini meminta uang muka senilai 500 ribu rupiah, sebagai tanda jadi.

"Setelah cek lokasi dan mentotalkan harga jasa serta barang yang mau di beli, terlapor minta uang dp 500 ribu yang di transfer dan sisanya saya bayar cash senilai Rp 2,7 juta dan malamnya saya transfer lagi pak Rp 1 juta, jadi totalnya Rp 4, 2 juta"bebernya.

Ilustrasi tindakan penipuan. (Tribun Pontianak)

Sambung korban, setelah di tunggu sampai hari yang ditentukan, terlapor tidak kunjung datang bersama barang yang dibelinya untuk plafon seperti yang di janjikan terlapor.

"Sudah saya tunggu pak, tapi tidak datang-datang, nomor HP nya saya hubungi sudah tidak aktif lagi, dan rumah kontraknya saya datangi ternyata sudah tidak ada lagi, " katanya.

Ditambahkannya, selain itu terlapor juga berhenti bekerja karena melarikan uang milik korban.

"saya harap Yongki ini bisa tangkap pak, untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, " harapnya.

Sementara, laporan korban sudah diterima dan akan ditindaklanjuti lanjuti oleh petugas Satreskrim Polrestabes, Palembang.

Halaman
123