"Untuk terduga pelaku terlibat, ada 4 orang. Mereka merupakan istri korban, dua tetangga, serta satu orang eksekutor yang hingga kini masih dalam pencairan alias DPO," kata Kapolres Willy Andrian.
Keberhasilan ungkap kasus pembunuhan ini Kapolres mengatakan petugas kepolisian di lokasi kejadian, mendapat banyak kecurigaan hingga akhirnya mengungkap misteri kematian korban yang tak wajar.
"Melihat dari lokasi kejadian atau di rumah korban, petugas kami mendapat kecurigaan bahwa korban hilang nyawa itu saat di lokasi kejadian atau di rumah korban," katanya.
Mengenai keterangan bahwa korban yang ditemukan sudah tidak bernyawa di depan rumahnya, hal itu merupakan rangkaian kebohongan yang dilakukan oleh istri dan sejumlah orang yang terlibat.
Baca juga: Tega! Gara-gara Harta Warisan, Anak di Malang Jatim Sewa Alat Berat Lalu Robohkan Rumah Ibunya
"Adanya keterangan-keterangan sebelumnya, bahwa korban meninggal dan ditemukan tergelatak di depan rumahnya, itu semua rangkaian kebohongan dan otak kejadian dugaan pembunuhan adalah istri korban sendiri," katanya.
Keberhasilan polisi mengungkap kasus pembunuhan Hansip di Desa Bakom, Kecamatan Darma, Kuningan mendapat apreasiasi dari sejumlah tokoh masyarakat sekitar, termasuk Susanto Anggota DPRD Kuningan
"Kami sebagai masyarakat yang juga mewakili daerah pilihan 5, termasuk Desa Bakom, Kacamata Darma, sangat berterima kasih kepada Pak Kapolres AKBP Willy Andrian yang telah berhasil mengungkap kasus pembunuhan anggota Hansip," kata Susanto kepada Tribun, Minggu (26/5/2024).
Susanto yang juga politisi PKB mengatakan, awalnya muncul informasi itu sangat meragukan, sebab dari keterangan yang terkemuka di lingkungan masyarakat, korban meninggal akibat kecelakaan dan ditemukan di depan rumah korban.
"Terlepas dengan kronologi kematian, hingga muncul keterangan palsu yang diberikan keluarga korban, kami acungkan jempol untuk Kapolres dan anggota Polri Kuningan," pungkasnya.
Bukan Korban KecelakaanÂ
Hansip di Desa Bakom, Kecamatan Darma ditemukan tidak bernyawa di depan rumahnya di Pasir Bunut, Desa Bakom, Kabupaten Kuningan, Jawa Baat, pada Jumat (24/5/2024).
Jasad korban bernama Iwan (36) pertama kali ditemukan sang istri, Yuyun (35) dan ibu mertuanya.
Karena ada luka lebam di bagian wajah, Iwan sempat disebut sebagai korban kecelakaan dan jasadnya pun dibawa ke RSUD 45 Kuningan.
Baca juga: Bak Firasat, Unggahan Terakhir Korban Tewas Kecelakaan Bus di Subang: Percaya Hidup Setelah Kematian
Namun fakta baru terungkap bahwa Iwan menjadi korban pembunuhan yang melibatkan sang istri, Yuyun.
Sebagai dalang pemmbunuhan suaminya, Yuyun mengajak tiga pelaku lainnya yang bertindak sebagai eksekutor.