Kereta tersebut sejatinya melaju dari Mansi ke Saharsa.
Namun dalam perjalananya, kereta terjun ke Sungai Bagmati di Bihar.
Topan yang sedang melanda daerah tersebut diduga menjadi penyebab kereta tergelincir.
Operasi penyelamatan terhambat akibat hujan deras dan menyebabkan ratusan penumpang hanyut terbawa gelombang banjir.
Kecelakaan kereta api tersebut menewaskan lebih dari 800 orang.
Tergelincirnya kereta di Bihar itu pun masih dianggap sebagai insiden paling mematikan dalam sejarah India.
5. Bangkai Kereta Tsunami Sri Lanka
Baca juga: Tolong! Detik-detik Kecelakaan Kereta di India, 233 Tewas 900 Luka-luka, Dapat Santunan Rp180 Juta
Tragedi kereta api paling mematikan di dunia terjadi pada tanggal 26 Desember 2004 di Sri Lanka.
Pemicunya adalah tsunami Samudera Hindia.
Kereta dalam perjalanan menuju kota selatan Galle dari Stasiun Benteng Kolombo.
Delapan gerbong kereta dipenuhi oleh para pelancong.
Menurut laporan, kereta penumpang yang padat itu dihantam dua gelombang di dekat sebuah desa bernama Peraliya, dekat Telwatta.
Gelombang besar menghantam kereta, menghantam pepohonan dan rumah-rumah yang membatasi rel.
Seribu lima ratus tiket terjual dari Galle, namun diperkirakan 200 orang menaiki kereta di berbagai pemberhentian tanpa tiket.
Akibatnya, jumlah korban tewas diperkirakan mencapai 1.700 orang.
(TribunStyle.com/Febriana)