Berita Viral

KEREN! Ayah & Anak Wisuda Bareng di Universitas Airlangga, Dosen Pembimbing Mereka Ternyata Pasutri

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Adri Istambul Lingga Gayo Sinulingga dan putranya Muhammad Surya yang diwisuda bareng di Universitas Airlangga

TRIBUNSTYLE.COM - Ada yang menarik dari wisuda periode 234 Universitas Airlangga (Unair) yang digelar 14 Oktober 2023.

Pasalnya, ada ayah dan anak yang diwisuda secara bersamaan yakni Adri Istambul Lingga Gayo Sinulingga dan anaknya, Muhammad Surya.

Menariknya lagi, dosen pembimbing mereka ternyata merupakan pasangan suami istri.

Ya, sebanyak 1.382 orang diwisuda pada wisuda periode 234 Universitas Airlangga (Unair) yang berlangsung di kampus setempat, Sabtu (14/10/2023).

Dari jumlah itu, ada yang menarik karena Adri Istambul Lingga Gayo Sinulingga lulus S2 Manajemen Unair dan diwisuda bersama anaknya Muhammad Surya, lulus S1 FEB Unair.

Adri Istambul menceritakan bahwa usia tak jadi halangan bagi dirinya untuk menimba ilmu.

Baca juga: Family Goals! Ayah, Ibu, dan Anak Wisuda Bareng di Surabaya, Semuanya Raih Predikat Cumlaude

Adri Istambul Lingga Gayo Sinulingga dan putranya Muhammad Surya yang diwisuda bareng di Universitas Airlangga (Dok laman Unair)

Bahkan dia yang sudah berusia 54 tahun bisa lulus dengan IPK 3,86.

Alih-alih merasa malu, ia justru merasa bangga lantaran dapat menuntaskan studi di usia yang tak lagi muda.

"Sebagai Ksatria Airlangga, saya selalu percaya diri dan bangga menjadi bagian dari Unair.

Alhamdulillah, meski dalam usia 54 tahun, saya berhasil lulus di S2 FEB Unair dengan IPK 3,86," ujarnya dilansir dari laman Unair.

"Ini adalah hasil dari kerja keras dan tentunya merupakan prestasi bagi saya," imbuh dia saat mewakili wisudawan.

Selain itu, wisuda ini terasa spesial bagi dirinya karena bisa diwisuda bersama anaknya yang lulus S1 Unair.

Tak hanya itu saja, menariknya lagi mereka berdua mendapatkan bimbingan tesis dan skripsi oleh pihak yang sama.

Baca juga: SOSOK Rivaldo, Mahasiswa Wisuda Sendirian, Telat Imbas Begadang Main IG, Ortu Marah: 30 Kali Telepon

"Saya dan putra saya sama-sama dibimbing oleh suami istri, yaitu Pak Gancar dan Bu Masmira.

Dan saya tidak menyangka bahwa dengan bimbingan pihak yang sama itu bisa mengantarkan kami untuk wisuda bersama," terangnya.

Tentu, sang anak, Surya juga merasa bangga dan bahagia lantaran bisa diwisuda bersama sang ayah.

"Alhamdulillah saya bisa lulus barengan ayah saya hari ini," ucap Surya.

Pada akhir, Adri menyampaikan terima kasih pada sang istri.

Berkat dukungan dan doa istri, ia dan sang anak dapat menyelesaikan pendidikan dengan lancar dan dalam waktu yang bersamaan.

"Terima kasih pada istri dan ibu dari anak-anak saya. Kami bisa berada di atas sini karena dukungan dan doa-doanya," pungkas Adri.

Family Goals! Ayah, Ibu, dan Anak Wisuda Bareng di Surabaya, Semuanya Raih Predikat Cumlaude

Inspiratif! Satu keluarga lulus bersamaan dari Universitas Ciputra (UC), Surabaya.

Keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, dan anak itu juga kompak meraih predikat cumlaude.

Si ayah tertarik dan memutuskan belajar di program pasca sarjana saat mendaftarkan putranya kuliah S1.

Ya, viral momen satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, anak, diwisuda bersamaan di Universias Ciputra (UC) Surabaya.

Keluarga itu adalah dr Jimmy Indomora bersama istrinya dr Liana SpPK yang menjadi wisudawan Program Magister Management UC.

Sedangkan putranya, Falito Efrem Fausto menjadi wisudawan Program Sarjana Program Studi International Business Management (IBM).

Baca juga: SOSOK Muhammad Fauzi, Mahasiswa Berprestasi di UNNES, Lulusan Terbaik Wisuda ke-117, Raih IPK 3,88

dr Jimmy Indomora (kiri) bersama istrinya dr Liana SpPK yang menjadi wisudawan Program Magister Management Universitas Ciputra (UC) Surabaya. Sedangkan putranya, Falito Efrem Fausto menjadi wisudawan Program Sarjana Program Studi International Business Management (IBM). (Surya.co.id/Sulvi Sofiana)

Ketiganya bahkan mendapat predikat cumlaude dalam Wisuda ke-XIV dilaksanakan di Convention Hall Ciputra World Surabaya, Jumat (13/10/2023).

Dokter Jimmy mengungkapkan awalnya tertarik dan memutuskan belajar di Program Pasca Sarjana UC (MEM) saat mendaftarkan putranya di S1 UC.

Hal ini juga tak lepas dari keinginan mengembangkan bisnis batu alam yang ia rintis bersama istrinya dari nol.

“Saya dan istri berjumpa dengan Pak Christian Kaprodi Visual Communication Design (VCD).

Sewaktu wawancara dengan Pak Christ, kami menyimpulkan para dosen di UC sangat mendukung mahasiswa untuk berkembang dalam bisnis, mahasiswa diperbolehkan untuk konsultasi dengan dosen prodi bahkan lintas prodi,” terang Dokter Jimmy.

Apalagi menurutnya dosen di UC sangat antusias untuk mendorong mahasiswa untuk maju dan berkembang dalam bisnis.

Ilmu yang diajarkan sangat praktikal dalam Enterprenuership.

"Lulus S2 kalau ada kesulitan apapun bisa minta mentoring pribadi pada dosen. Padahal kalau coaching di luar itu sangat mahal sekali," ungkapnya.

Setahun setelah mendaftar di pasca sarjana, istrinya yang juga mengurus bisnis batu alam bersamanya ikut melanjutkan studi pasca sarjana bersamanya.

"Ya menyempatkan waktu mengerjakan tugas kuliahnya, kadang ya bareng-bareng sama istri," ungkap pria yang mulai menekuni bisnis batu alam sejak tahun 2008 ini.

Baca juga: Bangga! Aktor Lulus S3 di Umur 68 Tahun, Wisuda Bareng Anak, IPK Sama-sama 4.0: Alhamdulillah

Diakui Jimmy, ia dan istri mendapatkan pandangan baru untuk mengembangkan bisnis.

Apalagi anaknya juga menempuh studi manajemen bisnis, sehingga keluarganya akan lebih mudah menyamakan visi dalam mengembangkan bisnis keluarga ini.

"Anak kami juga kuliah di UC, sehingga kami lebih mudah untuk mengarahkan anak kami untuk melanjutkan family bisnis,” imbuhnya.

Melalui studinya, ia dan istrinya lebih mendalami peluang ekspor dan marketing bisnisnya yang sudah kerap mendapat pesanan dari Asia, Amerika dan Australia.

"Saya telat ini, makanya jadi terdorong buruan selesai supaya bisa wisuda bersamaan dengan istri dan putra," ujarnya.

Meskipun sudah lama tidak mengikuti perkuliahan, Jimmy mengaku tidak kaget dengan ritme pendidikan akademik di UC.

Alumnus pendidikan kedokteran Universitas Airlangga ini mengaku sangat antusias selama masa studinya.

"Kuliah paling menyenangkan ya UC ini. Kayak ketemu temen bisnis juga. Jadi tidak tertekan," ujarnya.

Sementara itu, Falito yang merupakan anak semata wayang mengaku tak menduga kedua orang tuanya akan wisuda bersama dirinya.

Meskipun demikian ia sangat bersyukur bisa menuntaskan studinya dan lebih profesional membantu bisnis keluarganya.

"Mau nerusin bisnis mama dan papa dulu kalau settle, baru ngembangin bisnis sendiri," pungkasnya.

(Kompas.com)(Surya.co.id/Sulvi Sofiana)

Diolah dari artikel Kompas.com dan Surya.co.id