Saat ini, proses olah TKP tuntas dilakukan. Garis polisi juga telah terpasang di lokasi.
Jasad bayi itu dibawa ke kamar jenazah RSUD Dr Mohamad Saleh, Kota Probolinggo, menggunakan ambulans Puskesmas Jati.
"Saat ini, kasus ini dalam proses penanganan lebih lanjut Satreskrim. Jasad bayi dibawa ke RS Dr Mohamad Saleh untuk diautopsi," ungkapnya
Baca juga: INNALILLAHI Nahas Nasib Bayi Kembar di Sleman, 2 Jasadnya Mengapung di Sungai Buntung, Ari-ari Utuh
Sempat Dikira Pocong-pocongan
Sebelumnya diberitakan, warga Jalan Hayam Wuruk, Kelurahan Jati, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, digegerkan dengan penemuan Jasad bayi yang terbungkus kain kafan, Rabu (13/9/2023) sekira pukul 15.00 WIB.
Mayat bayi itu ditemukan di kamar mandi berukuran 3x3 meter tak berpintu di tengah area Makam Mbah Ma'Mum, setempat.
Jasad bayi tersebut pertama kali didapati oleh penjaga makam, Senanto (57).
Senanto mengatakan, jasad bayi itu ia temukan saat hendak mencuci tangan usai mencabut rumput yang tumbuh di pemakaman.
Bayi malang itu ditemukan Senanto tepat di samping sumur dalam posisi terbujur dan terbungkus rapi dengan kain kafan.
"Seperti biasa, saya membersihkan tangan selepas bekerja di kamar mandi area pemakaman. Namun, baru sejengkal masuk kamar mandi, saya tersentak menjumpai ada kain kafan di samping sumur," katanya, Rabu (13/9/2023).
Senanto menjelaskan, mulanya ia tak menyadari jika kain kafan itu berisi jasad bayi.
Dalam benak Senanto, kain kafan tersebut diletakkan di kamar mandi oleh orang iseng hanya untuk menakut-nakutinya.
Ditambah lagi, ukuran kain kafan sedikit tak lazim, yakni memiliki panjang sekitar 50-60 cm.
"Dengan ukuran segitu mana mungkin kain kafan membungkus jasad bayi. Guna memastikan, saya lantas mencoba membuka tali yang mengikat salah satu ujung kain kafan."
"Saat terbuka, saya melihat kaki mungil. Dari situ saya menyadari kain kafan berisi bayi bukan mainan pocong-pocongan yang dibuat orang jail," jelasnya.