Berita Viral

SOSOK Irwansyah, Anggota DPRD Kepri Pasang Tenda Nikahan Anak di 2 Jalan, Tak Merasa Ada yang Protes

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota DPRD Kepri, Irwansyah menepis adanya warga yang protes terkait pemasangan tenda pernikahan anaknya

Kemudian, ada 2 kendaraan pribadi miliknya yang berupa mobil dengan total Rp320 juta.

Sumber harta kekayaan Irwansyah yang terakhir berasal dari kas dan setara kas sebesar Rp60 juta.

Akan tetapi, anggota DPRD Kepri dari fraksi PPP itu memiliki hutang sebesar Rp3,4 miliar.

Jadi, total harta kekayaan anggota DPRD Kepri Irwansyah berdasarkan LHKPN 2022 sebesar Rp3,2 miliar.

Lebih jauh, sebelumnya acara pernikahan anak anggota DPRD Kepri yang jadi sorotan lantaran pasang tenda di 2 lajur jalan utama dilansir dari akun TikTok @batambergerak.id, Sabtu (2/9/2023).

Dalam unggahan tersebut memperlihatkan video kondisi jalanan yang dipasangi tenda dan dipenuhi karangan bunga yang berjajar di tepian jalan.

Warga sekitar yang biasa melalui jalan tersebut sontak melontarkan protes lantaran tak terima jalan ditutup imbas acara pernikahan anak anggota DPRD Kepri tersebut.

Namun dalam video yang sama, sang anggota DPRD Kepri yakni Irwansyah menyebut jika tenda acara pernikahan sang putri tak menimbulkan keluhan warga sekitar.

Baca juga: HEBOH! Pengendara Motor Terobos Tenda Pelaminan di Ponorogo, Pengantin Kaget, Apa Motifnya?

Pemilik tenda hajatan tutup dua lajur jalan utama ternyata anggota DPRD Kepri (Istimewa)

Sebab menurutnya, pihaknya sudah membuat pengalihan lalu lintas lantaran jalan akan digunakan untuk kelangsungan acara pernikahan sang anak.

"Tak ada penutupan, yang ada pengalihan jalan. Ada beberapa lalu lintas yang bisa dilewati. Lokasi ini akan kami gunakan hanya satu hari saja," ujar Irwansyah.

Menanggapi adanya komplain dari masyarakat, Irwansyah lantas membantah.

Menurut dia justru masyarakat sekitar mendukung gelaran pesta tersebut.

"Warga yang mana yang komplain, masyarakat di sini tidak ada. Saya sebagai orang politik memahami itu," bantahnya.

Diakuinya warga sekitar, baik RW 04 dan 05 sudah turut serta bahu membahu mensukseskan acara pernikahan anak semata wayangnya.

"Saya sudah 20 tahun tinggal di sini. Masa pernikahan anak saya di rumah tidak boleh? Ini putri dan anak saya satu satunya jadi saya pengennya di rumah," katanya.

Halaman
123