Berita Viral

ADA-ADA SAJA Maling di Bogor, Kepergok Curi Kotak Amal, Melas Lapar, Diberi Nasi Ayam Kecap Lahap

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi (kiri) - Seorang pria hendak curi kotak amal lantaran lapar, pengurus majelis taklim kemudian memberinya makan nasi dan ayam kecap

Lantas, ia berkeliling kampung dan mencari rumah kosong.

Setelah dipastikan rumah tersebut dalam kondisi kosong, pelaku kemudian masuk ke dalam rumah dengan mendobrak pintu bagian belakang.

"Jadi dia mencari suara ada yang gelar hajatan, dia merapat di sekitar lokasi, lalu mengelilingi di sekitar tempat hajatan dengan berpura-pura cari rosok," jelasnya.

"Dan memastikan rumah itu kosong, pelaku masuk ke rumah itu dengan mendobrak pintu belakang," tambahnya.

Pelaku diperkirakan beraksi sekitar pukul 10.00 WIB, tepat setelah pemilik rumah meninggalkan rumah.

Pencuri nyamar jadi tukang rongsokan keliling pakai motor butut (Tribun Manado)

Ketika kembali dari tempat hajatan sekitar pukul 11.30 WIB, pemilik rumah mendapati kamarnya sudah berantakan.

Setelah diperiksa, ada sejumlah uang baik di kamar maupun disimpan di warung dan perhiasan berupa cincin, serta satu unit handphone sudah tidak ada.

"Karena melihat kamar dalam kondisi berantakan, korban mengecek barang-barangnya, yaitu uang tunai Rp 5.000.000, 2 cincin kawin seberat 6 gram, HP merk Samsung hilang," terangnya.

Baca juga: Terekam CCTV, Maling Laptop di Tasikmalaya Jalan Santai di Belakang Korbannya yang Sedang Sholat

"Uang di warung, yang disimpan di laci hilang Rp 500.000, dan uang yang disimpan di kaleng roti sebesar Rp 500.000 juga hilang, serta uang di celengan ayam jago sebanyak Rp3 juta hilang, dengan begitu total kerugian mencapai Rp14 juta," jelasnya.

Tidak hanya sekali, Supriyanto telah melakukan pencurian dengan modus yang sama sebanyak 7 kali.

Dimana 4 kali dilakukan di Kecamatan Kedawung, 2 kali di Kecamatan Masaran, dan sekali beraksi di Kecamatan Mojogedang, Kabupaten Karanganyar.

Ketika ditanya awak media, Supriyanto mengaku uang hasil curian tersebut akan digunakan untuk berjudi dan memenuhi kebutuhan keluarga.

"Sudah berkeluarga, anak 3, uang untuk keperluan keluarga dan untuk judi," kata Supriyanto.

(TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy)(TribunSolo.com/Septiana)

Diolah dari artikel TribunnewsBogor.com dan TribunSolo.com