Sementara orangtuanya terpaksa menetap di kebun lantaran takut kembali dianiaya oleh korban.
Meski tinggal seorang diri, kebutuhan makan dan minum tetap diberikan anggota keluarganya, termasuk rokok beserta korek api.
"Korban tinggal di rumah tersebut sendirian selama dipasung, adapun makan dan minum sehari-hari dibawa oleh keluarga," ungkapnya.
Baca juga: VIRAL SOSOK Gadis ODGJ Berparas Cantik, Depresi dan Dipasung Gegara Takut Diapa-apain Orang Jahat
Hujaifah mengaku belum bisa memastikan penyebab terjadinya kebakaran tersebut.
Setelah membantu proses pemadaman api serta evakuasi korban tewas ke Puskesmas Kempo, pihaknya kini tengah melakukan olah TKP.
Saat ini korban sudah dibawa ke rumah kakak tirinya untuk proses pemakaman di Tempat Permakaman Umum (TPU) Desa Soro Barat.
"Keterangan pihak kelurga bahwa dengan kejadian tersebut keluarga tidak keberatan dan menganggap kejadian itu adalah musibah," kata Hujaifah.
(KOMPAS.com/ Junaidin)
Diolah dari artikel di KOMPAS.com
Baca artikel lainnya terkait berita regional
(*)
Artikel diolah dari WartaKotalive.com
Penulis: Nurmahadi