Diketahui, Zidan yang merupakan mahasiswa UI jurusan sastra Rusia dibunuh oleh Altafasalya Ardnika Basya yang merupakan seniornya, pada Rabu (2/8/2023) di indekosnya di kawasan Kukusan, Kota Depok.
Jenazah Zidan baru ditemukan pada Jumat (4/8/2023).
Sejumlah netizen yang melihat curhatan kesedihan Ghatfan sontak merasa terharu.
Lalu salah seorang netizen yang mengaku sebagai senior Zidan, bercerita kalau pria tersebut adalah sosok yang sangat baik.
"hi! aku mentor Zidan pas jadi maba hihi. dia baik bangett dan selalu nyapa aku & temen lain semangat dan semoga keluarga diberikan ketabahan yaa," tulisnya.
Diketahui motif pembunuhan yang dilakukan Altafasalya Ardnika Basya kepada Zidan adalah pencurian.
Pelaku memiliki utang hingga puluhan juta rupian lantaran gagal investasi Crypto.
"Utang pelaku ini Rp 80 juta, pelaku main Crypto, kemudian kalah dan hutang sini hutang sana," ucap Wakasat Reskrim Polres Metro Depok, AKP Nirwan Pohan, Sabtu (5/8/2023).
Selain karena harta, motif pembunuhan karena rasa iri pelaku kepada korban lantaran dirasa lebih sukses.
Pasalnya, korban juga bermain Crypto namun meraih kesuksesan, berbeda dengan nasib yang dialami pelaku.
Menyoal utang piutang ini juga diakui langsung oleh pelaku.
Hutang saya cuma Rp 15 juta, total kerugian saya 80 juta di aset Crypto saya,"
"Nah Rp 15 juta itu saya utang ke teman saya sama pinjol," sambungnya.