Melalui pidatonya, kecerdasan penyanyi 'All Too Well' itu terpapar jelas.
Dengan lipstik merah ciri khasnya, Taylor menyuarakan beberapa hal, termasuk meminta anak muda untuk melupakan mantan.
Nama Taylor Swift Sempat Dijadikan Mata Kuliah
Sebelumnya, nama Taylor Swift ternyata pernah dijadikan salah satu mata kuliah di New York University.
Mata kuliah ini resmi diluncurkan Clive Davis Institute pada 26 Januari 2022 dan berlangsung hingga 9 Maret 2022.
Melansir Variety, mata kuliah Taylor Swift mendatangkan pengajar profesional dari penulis senior Rolling Stone, Britany Spanos.
Mata kuliah tersebut akan mempelajari mengenai evolusi Taylor Swift mulai dari perubahan genre musik dan penampilannya.
Tak hanya itu, mata kuliah ini juga akan menganalisa lebih dalam mengenai makna lagu-lagu Taylor Swift.
Analisis difokuskan pada dalam hal-hal yang membuat pelantun lagu Love Story itu memiliki wirausaha musik kreatif sendiri.
Mahasiswa diajarkan tata cara menulis lagu pop dan country yang telah mempengaruhi Taylor Swift dalam bermusik.
Selain menulis, mahasiswa juga diajarkan cara mendekonstruksi kreativitas dalam menulis lagu agar tidak membosankan.
menerapkan metode bacaan, kuliah, dan lainnya untuk menganalisis budaya dan politik remaja wanita dalam dunia permusikan.
Seperti diketahui, wanita bernama lengkap Taylor Alison Swift ini juga kerap menyuarakan keresahan politik melalui lagu-lagunya.
(Kompas.com)(TribunStyle.com/Gigih Panggayuh)
Diolah dari artikel kompas.tv
(*)
(Tribunstyle/Dhimas)