Sementara, dikatakan Febby, Virgoun hanya bisa menuruti Inara Rusli terkait keputusan keuangan yang diambil selama menikah.
"Dan kamu punya hak kuasa penuh untuk mengatur, mengeluarkan apapun, adik saya hanya berkata 'iya'," lanjutnya.
Meskinya dengan penghasilan VIrgoun yang juga meningkat, Inara Rusli miliki kebijakan sendiri memberi lebih.
Jangan selalu berpatokan dari kesepakatan awal Rp 2,7 juta per bulan.
Lantas Febby Carol menyebut Inara Rusli tidak memiliki hati nurani, karena hanya memberikan jatah bulanan kepada mertuanya Rp 2,7 juta.
Sementara, pendapatan Virgoun sebagai seorang musisi dinilai mencapai ratusan juta per bulannya.
"Jadi apa salahnya berbagi untuk hal-hal penting," papar Febby.
Menurutnya, seorang anak haruslah memberikan yang terbaik bagi orang tuanya.
"Bukan permasalahan nominal yang diberikan setiap bulan, kecil atau besar kita harus bersyukur."
"Kita juga harus melihat, maaf ya. Kalau memang Tuhan menitipkan rezeki yang mungkin porsinya kecil, dibaginya kecil. Tapi saat Tuhan menitipkan rezeki yang lebih untuk adik saya, apa salahnya untuk orang tua berikanlah yang terbaik," papar Febby.
"Karena di setiap berkat yang Tuhan titipkan ada doa orang tua," sambungnya.
"Kalau anda (Inara) punya hati nurani dan anda punya empati, maka berikanlah yang terbaik untuk seorang ibu, untuk seorang mertua. Karena itu juga ibu anda."
Di samping itu, Febby turut menjabarkan soal pendapatan Virgoun yang disebut bernilai ratusan juta.
Bahkan ada beberapa sumber pendapatan Virgoun lainnya yang dinilai mencapai setengah miliar rupiah.
Dari semua pendapatan Virgoun, Febby menyebut semua uang tersebut masuk ke rekening Inara Rusli.
"Adik saya penghasilannya cukup besar, ratusan juta setiap bulan, belum lagi uang yang lain, 3 bulan 4 bulan sekali masuk sampai setengah miliar."
"Itu semua masuk ke rekening kamu," terang Febby.
(Tribunlampung.co.id/Tribunnews)
Diolah dari artikel Tribunlampung.com