TRIBUNSTYLE.COM - Ini dia sosok Wakapolres Binjai yang dilaporkan selingkuhi istri orang.
Bahkan ada dugaan bahwa saat selingkuh Kompol Agung Basuni ini sampai video call tanpa busana hingga meniduri.
Update terbaru menyebut bahwa Wakapolres Binjai sudah dicopot dari jabatannya.
Pencopotan jabatan Kompol Agung Basuni disampaikan Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi.
Kata Hadi, kasus yang mendera Kompol Agung Basuni masih ditangani Propam Polda Sumut.
"Wakapolres Binjai dinonaktifkan dari jabatannya," kata Hadi, Kamis (25/5/2023).
Ia mengatakan, setelah diproses di Propam Polda Sumut, JN, pelapor yang mengaku istrinya sudah ditiduri oleh Kompol Agung Basuni mencabut laporan.
"Kemarin pihak pelapor mencabut laporannya dan memaafkan prilaku terlapor," kata Hadi.
Baca juga: Bukannya Tangkap Maling Malah Rampas Motor, Oknum Polisi di Deli Serdang Babak Belur Dihajar Warga
Awal kasus
Kompol Agung Basuni, perwira polisi yang bertugas di Wakapolres Binjai, Sumatera Utara (Sumut), berselingkuh dengan istri seorang pria berinisial L.
Kompol Agung Basuni diduga berselingkuh dengan istri seorang pria bernama Joni, warga Serdang Bedagai.
Wakapolres Binjai Kompol Agung Basuni juga telah dilaporkan ke Bid Propam Polda Sumut.
Nomor laporan STPL/76/V/2023/Propam tertanggal 16 Mei 2023.
Lantas Siapakah Sosok Kompol Agung Basuni
Menurut informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, Kompol Agung Basuni sebelumnya pernah menjabat sebagai Kapolsek Tanjung Balai.
Saat itu, Agung masih berpangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP).
Sebelum menjabat sebagai Wakapolres Binjai, ia diketahui pernah menjabat sebagai kepala bagian polres (Kabag Ops) di Polsek Binjai.
Dan kini posisi tersebut telah digantikan oleh AKP Pauline Benhod Damanik.
Tak lama kemudian, ia dipercaya menjadi wakil kepala polisi resor (wakapolres) Binjai.
Pada saat itu, Agung Basuni menggantikan posisi Wakapolres yang saat itu dijabat oleh Kompol Deni.
Serah terima jabatan (sertijab) dari Kompol Deni kepada Kompol Agung Basuni berlangsung pada Senin (5/12/2022) di Halaman Apel Mapolda Sumut di Binjai.
Sertijab dipimpin langsung oleh Kapolres Binjai, AKBP Ferio Sano Ginting.
Pada tahun 2019, Agung Basuni merupakan anggota Polres Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara.
Saat itu, ia menjabat sebagai Kasat Lantas dan berpangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP).
Kapolres Sergai saat itu memberikan penghargaan kepada Agung Basuni dan membuka situs sumut.polri.gi.id.
Penghargaan tersebut diberikan sebagai pengakuan atas kegiatannya yang inovatif dan kreatif di bidang transportasi dan peran aktifnya dalam penanggulangan COVID-19, serta mendapat apresiasi dari stasiun televisi nasional DAAI.
Perlihatkan Organ Intim saat Video Call hingga Tiduri Istri Orang
Waka Polres Binjai Kompol Agung Basuni dilaporkan ke Polda Sumut kasus skandal perselingkuhan dengan wanita berinisial L.
Suami L, JN, menjelaskan perselingkuhan Kompol Agung Basuni dengan istrinya sudah terjadi sejak 2021, saat itu terlapor masih menjabat Kasat Lantas Polres Serdangbedagai.
JN mengetahui skandal ini pada April 2023 dan sudah mengantongi bukti perselingkuhan bahkan keduanya sudah bersetubuh.
L dan Kompol Agung Basuni juga pernah melakukan video call dengan memperlihatkan organ intim.
Tribun Medan mencoba mengonfirmasi kejadian ini kepada Kompol Agung Basuni namun belum mendapat respon dari yang bersangkutan.
Kejanggalan Kekayaan Kompol Agung Basuni
Wakapolres Binjai Kompol Agung Basuni tidak masuk kantor setelah isu perselingkuhannya dilaporkan ke Propam Polda Sumut.
Kompol Agung dilaporkan pria berinisal JN yang merupakan suami perempuan berinisial L yang menjadi selingkuhan Kompol Agung Basuni.
Kepada wartawan Tribun Medan, JN mengaku memiliki bukti perselingkuhan Kompol Agung Basuni dan L, bahkan keduanya sudah berhubungan intim.
Ditelusuri Tribun Medan, Kompol Agung Basuni sudah beberapa kali melaporkan kekayaan ke KPK namun ada kejanggalan.
Kekayaan sejak 2018 hingga 2020 tidak ada perbedaan, Kompol Agung Basuni melaporkan total harta Rp 136 juta.
Meski jabatan sebagai Wakapolres, vesi LHKPN KPK Kompol Agung Basuni tak memiliki rumah atau tanah.
Ia hanya memiliki mobil dan sepeda motor dengan total Rp 115 juta lalu kas senilai Rp 21 juta.
(*)
(cr30/tribun-medan.com)
Diolah dari Tribun-Medan.com
Penulis: Rizky Aisyah