Baca tanpa iklan
TRIBUNSTYLE.COM - MASYA ALLAH! Timnas U22 Indonesia berhasil mengalahkan Vietnam dalam laga semifinal SEA Games 2023 pada Sabtu, 13 Mei 2023.
Bak tak lupa bersyukur, mereka pun langsung menjalankan salat berjamaah.
Salat berjamaah tersebut dilaksanakan di ruang ganti pemain. Siapa imamnya?
Baca juga: SOSOK Taufany, Pahlawan Timnas U22 saat Lawan Vietnam, Bawa Indonesia Melaju ke Final SEA Games
Timnas U22 Indonesia sukses membungkam Vietnam di babak semifinal SEA Games 2023, Sabtu (13/5/2023).
Bermain di Stadion Nasional Olimpiade, Phnom Penh, Kamboja, Timnas U22 Indonesia menang 3-2 atas Vietnam.
Tiga gol Garuda Nusantara diciptakan oleh Komang Teguh, Ferarri dan Taufany.
Sedangkan gol balasan Vietnam dicatatkan oleh Nguyen Van Tung dan gol bunuh diri Bagas Kaffa.
Atas hasil ini Timnas U22 Indonesia berhak melaju ke final SEA Games 2023.
Lawan yang harus dihadapi selanjutnya adalah Thailand pada laga final yang digelar Selasa (16/5/2023) mendatang.
Setelah mendapat kemenangan di semifinal, Timnas U22 Indonesia tak lupa melakukan sujud syukur.
Bahkan para penggawa Timnas U22 Indonesia menggelar salat Maghrib berjamaah di ruang ganti pemain.
Dalam kesempatan tersebut Fajar Fathurrachman menjadi imam salat.
Terlihat Pelatih Indra Sjafri, Kapten Rizky Ridho dan pemain lainnya menjadi makmum.
Menggunakan fasilitas seadanya, para penggawa Timnas U22 Indonesia tak terganggu menjalankan salat.
Baca juga: NASIB Kurnia Meiga, Dulu Bersinar Bersama Arema dan Timnas, Kini Hidup Susah hingga Jual Medali
Meski beberapa terlihat terpaksa menggunakan handuk sebagai pengganti sarung dan sajadah.
"Seusai taklukkan Vietnam, Tim U22 Indonesia melakukan salat Magrib berjamaah di stadion sebelum kembali ke hotel," tulis PSSI melalui akun Twitter, Sabtu.
Ada netizen yang memberikan komentar lucu dalam unggahan tersebut.
Netizen meminta skuad Garuda Nusantara membaca Al Fil, sebuah surat dalam Alquran yang mengisahkan hancurnya pasukan gajah dikalahkan oleh burung ababil.
Kemenangan Dramatis Garuda Nusantara
Pertandingan Timnas U22 Indonesia Vs Vietnam berlangsung dramatis.
Dua gol Garuda terjadi berkat skema lemparan bola Pratama Arhan.
Namun pemain asal Blora itu harus diusir dari lapangan setelah mendapat dua kartu kuning menit ke-59 karena dianggap melakukan tackle keras kepada pemain Vietnam.
Garuda harus bermain dengan 10 pemain dan mempertahankan skor keunggulan 2-1.
Setelah digempur habis-habisan, Vietnam bisa menyamakan kedudukan menjadi 2-2 hingga waktu normal.
Vietnam semakin di atas angin lantaran mendapat keunggulan waktu dengan tambahan 8 menit injury time.
Berharap bisa membalikkan keadaan di ujung laga, Vietnam justru kebobolan.
Berawal dari serangan balik, Taufany berhasil melepaskan tendangan keras yang membuat kiper Vietnam tiga kali memungut bola dari gawangnya.
Gol Taufany membawa Garuda Nusantara unggul 3-2 hingga akhir laga.
Baca juga: SOSOK Farhan Halim Disorot, Berhasil Antarkan Timnas Voli Indonesia Hattrick Medali Emas SEA Games
Indra Sjafri Bersyukur
Seusai pertandingan, Indra Sjafri bersyukur Timnas U22 Indonesia bisa menang dramatis atas Vietnam.
Terlebih, Timnas U22 Indonesia sempat bermain dengan 10 orang seusai Pratama Arhan diganjar kartu kuning kedua.
Indra Sjafri mengapresiasi kinerja para pemain Timnas U22 Indonesia.
Menurutnya, Rizky Ridho dkk bermain sangat baik dan masih semangat untuk mencetak gol di akhir babak kedua.
"Pertama kami mengucapkan syukur Alhamdulillah kami bisa memenangkan pertandingan."
"Saya pikir ini pertandingan yang ketat dari menit pertama sampai terakhir."
"Kami juga sempat bermain dengan 10 pemain tapi Alhamdulillah kami bisa menang," kata Indra Sjafri.
Lebih lanjut Indra Sjafri mengapresiasi pelatih Vietnam, Philippe Troussier.
Baca juga: SOSOK Safira Dwi Meilani Atlet Pencak Silat SEA Games 2023, Sabet Emas Meski Sempat Didiskualifikasi
Menurut Indra Sjafri, permainan Vietnam saat ini lebih enak dilihat ketimbang era sebelumnya.
Seperti diketahui, Philippe Troussier merupakan pelatih baru Vietnam.
Juru taktik asal Prancis itu datang menggantikan Park Hang-seo.
"Saya ingin mengapresiasi pelatih Vietnam."
"Perbedaan cara bermain yang ditunjukan Vietnam sekarang jauh lebih halus dan tidak seperti yang sebelumnya terjadi," ucap Indra Sjafri.
Sosok Taufany, Pahlawan Timnas U22 saat Lawan Vietnam
Taufany Muslihuddin menjadi pahlawan bagi Timnas U22 saat melawan Vietnam dalam laga Semifinal SEA Games 2023, Sabtu 13 Mei 2023.
Gol yang dicetaknya di menit akhir perpanjangan waktu babak kedua berhasil membuat Indonesia melaju ke babak final.
Seperti apa profil Taufany Muslihuddin?
Simak profil Taufany Muslihuddin, penggawa Timnas U22 Indonesia yang berhasil mencetak gol penentuan kontra Vietnam di Semifinal SEA Games 2023, Sabtu (13/5/2023).
Timnas U22 Indonesia berhasil menang secara dramatis dengan skor 3-2.
Taufany berhasil mencetak gol penentuan di menit akhir perpanjangan waktu babak kedua.
Hal tersebut menjadi spesial lantaran Garuda Muda berlaga dengan 10 pemain, setelah Pratama Arhan menerima kartu merah.
Taufany Muslihuddin merupakan penggawa dari Borneo FC Samarida.
Bersama Pesut Etam, Taufany memang tidak banyak mendapat jam terbang (8 kali bermain).
Namun, Indra Sjafri tetap memanggilnya menjadi penggawa Timnas U22 untuk SEA Games 2023.
Bersama Timnas U22 Indonesia, Taufany baru dua kali menjadi starter.
Taufany bermain dari menit awal saat menghadapi Myanmar dan Kamboja di fase grup.
Selain itu Taufany Muslihuddin kerap menjadi pelapis lini tengah.
Terhitung dalam total lima pertandingan, Taufany baru absen satu kali.
Indra Sjafri pernah memarkirnya saat Match Day 3 menghadapi Timor Leste.
Kini Taufany Muslihuddin yang kerap menjadi pelapis lini tengah, akhirnya berperan penting.
Saat menghadapi Vietnam, pemain kelahiran Tenggarong, Sulawesi Selatan itu masuk sebagai pemain pengganti pada babak kedua.
Indra Sjafri memasukan Taufany untuk menggantikan Ananda Raehan, sebelum wasit meniup peluit dimulainya babak kedua.
Ananda Raehan memang mengindikasikan adanya masalah saat akhir babak pertama.
Pemain PSM Makassar tersebut sempat mendapat perawatan ringan.
Masuknya Taufany membuat permainan Timnas U22 Indonesia menjadi lebih cair.
Memang dari segi posisi, Taufany lebih bersifat menyerang ketimbang Raehan.
Pada akhirnya Taufany Muslihuddin menjadi malaikat penyelamat Timnas U22 Indonesia.
Taufany Muslihuddin berhasil mencetak gol penentu kemenangan pada perpanjangan waktu babak kedua.
Saat itu skor masih imbang 2-2 bagi kedua kesebelasan.
Keunggulan semula berada di tangan Vietnam, setelah Timnas U22 Indonesia jatuh dengan 10 pemain.
Namun berkat kecerdikan Taufany, skenario apes Garuda Muda buyar.
Taufany berhasil menyarangkan bola plessing ke gawang Vietnam.
Gol tersebut mengatarkan Garuda Muda melenggang ke partai final SEA Games 2023.
Taufany secara beruntung mendapat bola liar hasil sepakan Fajar Fathur Rahman.
Taufany yang dihadang dua pemain di depannya sedikit menggocek ke kanan, sebelum melepas tembakan menuju pojok kiri gawang Vietnam.
Gol pada menit 90+6' menjadi penutup perpanjangan waktu yang berlangsung selama delapan menit.
Sebelumnya, gol Timnas U22 Indonesia dicetak oleh Komang Tri (10') dan Muhammad Ferarri (53').
Sedangkan Vietnam berawal dari Nguyen Van Tung (35') dan gol bunuh diri Bagas Kaffa (79').
Simak profil lengkap Taufany Muslihuddin sebagai berikut:
Tanggal lahir: Tenggarong, 24 Maret 2001 (21 Tahun)
Posisi: Gelandang Serang
Klub: Borneo FC Samarinda (Hingga 30 April 2025)
Harga Pasar: Rp. 1,3 Miliar
- Peforma Musim Ini (Klub)
Main: 8 Pertandingan
Gol & Assist: -
- Peforma Timnas U22 Indonesia
Main: 4 (2 Starter/ 2 Pengganti)
Gol: 1
- Riwayat Transfer
Mei 2022: Borneo FC Samarida
Januari 2021: Mitra Kukar
Januari 2019: Borneo FC Youth
(TribunJateng.com/fsn)(Tribunnews.com/Bayu Panegak)
Diolah dari artikel TribunJateng.com dan Tribunnews.com