Berita Viral

Rafael Alun Akhirnya Beber Alasan Tak Mau Damaikan Mario Dandy dan David Ozora: Dia Sudah Berubah

Editor: Dhimas Yanuar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rafael Alun Trisambodo ayah tersangka, tersangka Mario Dandy Satriyo (20) dan korban D bersama ayahnya yang merupakan Pengurus Pusat (PP) GP Ansor, Jonathan Latumahina

TRIBUNSTYLE.COM - Kasus penganiayaan David Ozora yang dilakukan Mario Dandy, anak Rafael Alun Trisambodo hingga kini masih jadi sorotan.

Tentu kasus tersebut menyeret mantan pegawai DJP, Rafael Alun Trisambodo ke KPK. 

Akhirnya Rafael Alun membeberkan sosok anaknya, Mario Dandy Satriya (20),

Di mata sang ayah, Mario Dandy adalah pribadi yang taat.

Mario Dandy, kata Rafael, adalah pribadi yang memiliki komitmen besar dalam menggapai citanya.

Baca juga: Beli Gamis Kena Pajak Rp9 Juta, TKW di Hongkong Labrak Petugas Bea Cukai, Singgung Kasus Rafael Alun

"Mario ini sebetulnya orang yang taat terhadap komitmen. Ia punya cita-cita, punya kemauan, dan selalu mencoba untuk mewujudkannya."

"Ini anak sebenarnya adalah kebanggaan saya karena punya tekad dan kemauan yang besar," ujar Rafael Alun dikutip dari tayangan Kompas Tv, Sabtu (1/4/2023).

Hanya saja, lanjut Rafael, karakter Mario Dandy sedikit berubah semenjak dididik di sekolah semi militer.

"Tapi setelah dia bersekolah di tempat yang mendidik dia semi militer, ini saya melihat ada perubahan karakter, dia menjadi over confident, dia tidak punya rasa takut, dia percaya diri kemana-mana, bertemu dengan siapa pun tidak punya rasa minder," kata eks pejabat Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan (DJP Kemenkeu) ini.

Sebagai orang tua, kata Rafael, dirinya selalu mengingatkan Mario Dandy agar tak terlalu percaya diri.

"Kalau terlalu percaya diri itu ujungnya tidak bisa dikasih tahu, tidak bisa mendengarkan nasehat, itu berulang kali saya katakan," lanjut Rafael.

Apa yang dilakukan anaknya itu sebenarnya kenakalan remaja.

"Kebetulan yang ia lakukan sekarang diluar batas," ujar Rafael.

Dijelaskan Rafael, kejadian ini baru pertama terjadi pada mario Dandy.

"Ini kali pertama yang dia lakukan, kalau sebelum-sebelumnya itu ya hanya sebatas normal lah, dia ribut-ribut bertengkar itu kenakalan remaja biasa biasa saja."

Halaman
123