- Hyaluronic acid, yang berguna untuk melembapkan dan bertekstur ringan untuk jenis kulit berminyak
- Dimethicone, yang dapat melembapkan kulit tetapi memberikan efek matte
Anda disarankan untuk menghindari sabun pembersih wajah yang mengandung minyak mineral, petrolatum, dan petroleum.
Kandungan ini bersifat comedogenic, sehingga dapat menyumbat pori-pori dan berisiko menimbulkan jerawat.
Baca juga: Cara Ganteng, Ini 4 Masker Alami untuk Kulit Kusam, Dijamin Wajah Makin Glowing bak Dikta Wicaksono
3. Pembersih wajah untuk kulit kering
Kulit kering disebabkan oleh minimnya kandungan pelembap di lapisan luar sel kulit.
Apabila 1 jam setelah mencuci muka kulit Anda terasa kencang dan bersisik, berarti Anda memiliki jenis kulit ini.
Tak hanya itu, kulit wajah kering cenderung terasa kasar, bersisik, pecah-pecah, serta nampak kusam.
Jika Anda memiliki kulit wajah kering, disarankan untuk memilih sabun pembersih wajah dengan kandungan sebagai berikut:
- Gliserin, yang dapat mempertahankan kelembaban kulit
- Vitamin E dan minyak jojoba, yang dapat melembapkan kulit wajah tanpa membuat kulit terasa berminyak
- Urea, yang membantu mengatasi kondisi kulit kering dengan cara mengurangi kehilangan air pada kulit
Sementara itu, beberapa kandungan sabun pembersih wajah yang harus dihindari pada orang degan kulit wajah kering antara lain:
- Detergen/SLS (sodium laureth sulfate), karena dapat menghilangkan minyak alami di kulit, sehingga kulit akan terasa makin kering
- Asam salisilat dan asam glikolat, karena kedua zat ini dapat menyerap minyak yang justru dibutuhkan oleh kulit kering