Berita Viral

VIRAL Pengantin Pria Diikat hingga Diguyur Saus saat Suhu Udara -7 °C, Aksi Teman-temannya Dikecam

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengantin pria di China dikerjai oleh teman-temannya, diikat dan diguyur kecap dan saus.

TRIBUNSTYLE.COM - Kebiasaan pernikahan tradisional yang memiliki banyak makna baik, kini telah banyak berubah.

Seringkali itu semua berganti menjadi lelucon yang sangat dikritik oleh publik.

Baru-baru ini, keributan seperti itu terus terjadi di China, menarik perhatian banyak netizen.

Baca juga: Tak Mau Acara Kacau, Pengantin Ini Tak Undang Orang Tua ke Pernikahan: Saudaraku Sudah Jadi Korban 

Dikutip dari Eva.vn, pada 15 Desember 2022, sebuah pernikahan dilangsungkan di kota Suzhou, provinsi Anhui, China.

Saat itu, mempelai pria pergi ke rumah mempelai wanita untuk menjemputnya, lalu pulang untuk merayakan pernikahan.

Ketika mobil pengantin pria tiba di gerbang desa, beberapa teman mempelai pria dan pemuda di desa menghentikannya dan tiba-tiba menarik pengantin pria ke bawah.

Awalnya, mempelai pria mengira teman-temannya hanya ingin menggodanya, maka dia setuju untuk keluar dari mobil tanpa banyak berpikir.

Tak disangka, tepat setelah itu, rombongan teman-temannya membuka jaket dan celana mempelai pria, mengambil selotip yang sudah disiapkan dan mengikatnya ke tiang listrik.

Tidak berhenti disitu, rombongan ini juga menyiram pengantin pria dengan kecap dan saus.

Lebih luar biasa lagi ketika cuaca hari itu di Suzhou sangat dingin, suhu turun hingga -7 derajat celcius hingga turun salju.

Saat datang ke pernikahan ini, semua orang memakai sweter dan jaket tebal, tapi mempelai pria ditelanjangi dan disiram air.

Pengantin pria di China dikerjai oleh teman-temannya, diikat dan diguyur kecap dan saus. (Saostar)

Pengantin pria sangat kedinginan, menggigil, berusaha keluar tetapi tidak bisa karena dia diikat terlalu kencang.

Dia memohon bantuan dari orang-orang di sekitarnya, tetapi tidak ada yang peduli, mereka hanya ingin menggoda pengantin pria, dan mengeluarkan ponsel untuk memotret dan mempostingnya di media sosial.

Sekitar 10 menit berlalu, melihat mempelai pria kehilangan kesabaran, kelompok teman itu akhirnya menyerah.

Halaman
12