Bertahun-tahun sejak itu, luka-lukanya menyebabkan dia menderita pemborosan otot yang serius.
Pada tahun 1988, Departemen Keamanan Publik Provinsi Hunan menganugerahinya penghargaan Good Samaritan atas tindakannya.
Xie Fang kemudian bertemu dengan seorang pensiunan tentara bernama Xie Haihua.
Tidak jelas bagaimana keduanya bertemu, tetapi hubungan mereka berkembang dan mereka menikah pada tahun 1988.
"Dia bilang aku tampak seperti gadis kecil dan lemah, tapi melakukan sesuatu yang berani.
Dia bilang dia mengagumi saya," kata Xie Fang.
"Kurasa kita baru saja jatuh cinta pada pandangan pertama," imbuhnya.
Setelah menikah, Xie Fang tidak dapat bekerja sehingga Haihua mengambil dua pekerjaan untuk menghidupi keluarga.
Dia juga menjaga istrinya sepanjang waktu.
Sejak tahun 1993, kemampuan Xie Fang untuk bergerak hampir tidak ada dan suaminya membawanya berkeliling negeri mencari perawatan medis untuk meringankan penderitaannya.
Kini bersama anak dan cucu, pasangan lansia itu tinggal di sebuah rumah di pinggiran Changsha.
Haihua bangun jam 3 pagi setiap hari untuk merawat tanaman yang dia tanam.
Dia kemudian kembali ke rumah jam 8 pagi untuk menyiapkan sarapan untuk Xie Fang.
Haihua tak lupa memijatnya untuk meringankan rasa sakit yang dideritanya.
"Dia tidak punya waktu untuk istirahat selama 34 tahun terakhir. Tapi dia tidak pernah mengeluh," ujarnya.