Staf klinik pun kemudian menjanjikan akan memperbaiki kesalahan secara gratis pada hari berikutnya.
Tetapi, tempat itu malah tutup, sehari setelah kejadian.
Klinik itu tidak pernah buka lagi dan dia harus hidup dengan empat alis di wajahnya.
Tentunya peristiwa itu mempengaruhi kepercayaan dirinya.
Hingga akhirnya dia mulai menghabiskan lebih banyak waktu di rumah.
"Saya juga pergi ke seniman tato yang berbeda tetapi mereka tidak bisa memperbaikinya," jelas wanita itu.
Untungnya, ia berhasil menemukan seniman tato yang ingin membantunya menghapus alis palsu secara gratis.
Padahal, prosedur penghapusan tato biasanya menghabiskan biaya lebih dari US$400 atau sekitar Rp 6 juta.
(TribunStyle.com/Gigih Panggayuh/Vidya)
Baca artikel viral lainnya di sini