Kami berbaikan lagi, tapi dia melakukan hal yang sama lagi setelah itu," bongkar Fara.

Untungnya, wanita itu mendapatkan apa yang ia harapkan untuk berpisah dengan suami yang telah menyakitinya dan menduakan dengan wanita lain.

"Akhirnya kami bercerai pada bulan Juni dan pergi ke pengadilan pada bulan Agustus," terangnya.

Selain perceraiannya dengan sang suami, Fara juga menceritakan kalau ia kehilangan anaknya saat usia kandungan sudah sembilan bulan, dan hal itulah yang membuatnya terus berpikir sepanjang waktu.

Meski sudah bercerai di usia muda, Fara mengakui jika dirinya tidak menyesal dan malah menjadikannya sebagai pelajaran untuk masa depan.

Lihat video lengkap di sini! 

Kisah Lainnya - Perwira Militer Terciduk Selingkuh, Istri Bongkar Aib dengan Pasang Spanduk di Depan Rumah

Kementerian Pertahanan ikut menaruh perhatian terhadap tuduhan tersebut dan sedang menyelidiki.

UK Metro melaporkan, seorang perwira militer berpangkat kapten yang baru saja kembali dari tugas luar negeri 'disambut' dengan spanduk yang digantung di depan rumahnya.

Spanduk itu berisi tulisan yang menuduhnya berselingkuh dengan wanita lain.

Berdasarkan gambar yang viral di media sosial, menunjukkan spanduk digantung di samping rumah dan dihiasi dengan balon serta kata-kata 'pengakuan'.

Diduga kuat, tindakan itu dilakukan oleh istrinya yang terlanjur marah, dikutip dari Kosmo, Jumat 22 Juli 2022.

Baca juga: Tak Terima Diputus Karena Selingkuh, Pria Tega Aniaya Mantan Pacar, Minta Maaf Takut Dilaporkan

Baca juga: Pasang Spanduk di Jalan untuk Cari Jodoh, Pria Ini Tak Menyangka dalam 3 Hari Dilamar 10 Ribu Wanita

Wanita itu mengklaim kalau suaminya yang merupakan petugas Korps Medis Angkatan Darat Kerajaan Inggris berselingkuh dengan seorang pejabat Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) saat bertugas di Somalia.

"Halo, nama saya Kapten (...). Saya bertugas di Somalia dan memiliki hubungan yang rumit dengan (...) yang bertugas di PBB," bunyi tulisan awal di spanduk itu.

"Saya mengusir istri saya keluar dari rumah dan meninggalkannya tanpa tempat tinggal, tanpa pekerjaan dan tanpa uang," sambungnya.