Breaking News:

Penipuan Sapi Kurban Idul Adha, Penjual Menghilang Setelah Dapat Uang, Panitia Merasa Bersalah

Kisah penipuan sapi kurban Idul Adha di Bengkulu Selatan, uang sudah diberi, penjual menghilang.

Editor: Amirul Muttaqin
Kahfi Dirga Cahya/KOMPAS.com
Ilustrasi sapi kurban. Ksah penipuan penjual sapi kurban di Bengkulu Selatan. 

TRIBUNSTYLE.COM - Penipuan sapi kurban Idul Adha di Bengkulu Selatan.

Bendahara masjid gelisah dua hari tak bisa makan karena merasa bersalah.

Sepeti apa kisah lengkapnya?

Baca juga: NASIB Artis, Dulu Dituduh Pelakor Imbas Rahasiakan Nikah, Kini Makmur, Nyentrik saat Kurban 26 Sapi!

Baca juga: KABAR Pengusaha, Masih Dibui Kasus Penganiayaan Libatkan Selebgram, Kurban 2000 Sapi, Istri: Amanah

Masjid An-Nur berlokasi di Jalan Letnan Sulik Kecamatan Kota Manna, Bengkulu Selatan.
Masjid An-Nur berlokasi di Jalan Letnan Sulik Kecamatan Kota Manna, Bengkulu Selatan. (Ahmad Sendy/TribunBengkulu.com)

Bendahara Masjid An-Nur Bengkulu Selatan, H. Mursito masih tidak menyangka dirinya menjadi korban penipuan hewan kurban.

Akibat insiden itu, dirinya mengaku gelisah, tidak bisa hidur bahkan dua hari tidak bisa makan memikirkan persoalan itu.

Hewan kurban jenis sapi milik 35 jemaah Masjid An-Nur yang dititipkan kepada dirinya, urung dipotong di momen hari raya Idul Adha akibat musibah penipuan hewan kurban tersebut.

Apalagi pelaku penipuan hewan kurban itu adalah orang yang telah diberinya kepercayaan sebagai tempat dirinya dan jemaah membeli hewan kurban.

"Gelisah, dua hari pakde (H. Mursito) tidak bisa makan mas, istri pakde sempat khawatir melihat kondisi saya, takut kenapa-kenapa, agak lega setelah lapor polisi kemarin mas," cerita H. Mursito.

Pensiunan pegawai Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bank Bengkulu ini menceritakan awal mula dirinya percaya menaruh sejumlah uang kepada Sa (43), guna membeli sapi untuk hewan kurban yang rencananya dipotong Minggu (10/7/2022), kemarin.

Dirinya sama sekali tidak menaruh curiga dengan Sa, pasalnya tahun lalu dia juga membeli sapi untuk hewan kurban dari Sa. 

"Kok malah begini ceritanya (ditipu), tahunya pas seminggu sebelum hari H mas, dia (Sa) itu rumahnya di Kayu Kunyit, di Desa Manggul itu hanya penangkaran sapi saja.

Pas saya cek sapinya ternyata gak ada," ungkap H. Mursito.

Merasa bersalah atas gagalnya 35 jemaah Masjid An-Nur, Kota Manna, Bengkulu Selatan bekurban di hari Raya Idul Adha 2022, dirinya berinisiatif mengganti satu ekor sapi dari lima ekor sapi kurban yang dipesannya dari Sa. 

Meski dirinya juga sebagai korban, hal tersebut diambilnya sebagai bentuk tanggungjawabnya sebagai panitia kurban

"Saya ini sudah puluhan tahun jadi panitia pemotongan hewan kurban, tiap tahun saya pasti jadi panitia.

Halaman
12
Sumber: TribunStyle.com
Tags:
berita viralBengkuluIdul Adhasapikurban
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved