Menjelang Idul Adha, Wabah PMK pada Hewan Ternak & Kurban Jadi Sorotan, Tidak Berbahaya Bagi Manusia

Editor: Dhimas Yanuar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menjelang Idul Adha, wabah PMK pada hewan ternak dan kurban jadi sorotan di Indonesia, pemerintah carikan vaksin.

Kasus Lama Terulang Kembali

Sementara itu Kementan mencatat, Indonesia pernah mengalami beberapa kali wabah PMK.

Penyakit ini pertama kali masuk Indonesia pada tahun 1887 melalui impor sapi dari Belanda.

Wabah PMK terakhir terjadi di pulau Jawa pada tahun 1983 yang kemudian dapat diberantas melalui program vaksinasi massal.

Indonesia dinyatakan sebagai Negara bebas PMK pada tahun 1986 melalui Surat Keputusan Menteri Pertanian No.260/1986 dan kemudian diakui oleh OIE pada tahun 1990 dengan Resolusi no XI, dan sampai saat ini status bebas tersebut masih dapat dipertahankan.

Ada potensi penyebaran PMK secara cepat ke populasi hewan rentan di Indonesia.

Penyebaran secara cepat terjadi melalui lalu lintas hewan dan produknya, kendaraan dan benda yang terkontaminasi virus PMK.

Untuk mengurangi dampak yang lebih besar dan meminimalkan penyebaran PMK, maka diperlukan kemampuan deteksi dan diagnosa PMK yang cepat dan akurat serta pengendalian lallu lintas hewan rentan dan produknya ke daerah lain yang masih bebas.

Vaksin PMK Dimulai

Sementara itu vaksinasi perdana nasional terhadap hewan ternak untuk mengendalikan penularan penyakit mulut dan kuku hewan (PMK) mulai dilakukan pada Selasa (14/6/2022) kemarin.

Hal itu disampaikan Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementan, Kuntoro Boga Andri, melalui YouTube Kementan, Senin (13/6/2022).

Ia menyebut vaksinasi dilakukan setelah vaksin PMK tahap pertama tiba di Indinesia pada 12 Juni 2022.

Selanjutnya, akan tiba 800.000 vaksin PMK dalam beberapa waktu ke depan untuk memenuhi pengadaan total 3 juta vaksin secara nasional.

"Dengan tibanya vaksin tersebut kami ingin sampaikan vaksinasi perdana nasional direncanakan akan dimulai besok 14 Juni 2022 sesuai dengan peta sebaran PMK," kata Kuntoro.

Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementan, Kuntoro Boga Andri (YouTube Kementerian Pertanian RI)
Ia pun mengatakan, pelaksanaan vaksinasi akan dilakukan bekerja sama dengan posko-posko tanggap darurat di daerah.

Halaman
123
Tags: