Dalam video yang dibagikan, Ridwan Kamil berjalan sendirian di pinggir sungai.
Ia menggunakan tongkat guna membantu menahan arus.
Air yang dingin dengan suhu 16 derajat pun tidak meluluhkan hati Ridwan Kamil untuk tetap mencari keberadaan anaknya, Emmeril Kahn Mumtadz.
"Lihat video ini, hancur hatiku. Sebagai yang juga seorang ayah, nyesek banget," tulis Arie Untung dilansir dari Instagram, Jumat (3/6/2022).
Upaya Ridwan Kamil tersebut rupanya menjadi hal terakhir kali yang dilakukan sebelum kembali ke Indonesia. Optimis bahwa sang putra bisa ditemukan.
"Mencari sesuatu yang 'ingin ditemukan dalam keadaan terbaik'," sambungnya.
Sebagai seorang ayah sama seperti Ridwan Kamil, Arie Untung juga larut dalam kesedihan.
Terlebih katanya, saat melihat rekaman Ridwan Kamil yang azan di sisi sungai.
"Komunikasi batin seorang ayah dengan putra yang dulu diadzankan, kini juga dilakukan di pinggir sungai sebagai tanda perpisahan," tambahnya.
Bagi Arie Untung, jangankan seperti itu, melepas anaknya yang mondok di pesantren pun membuat hatinya sulit menerima perpisahan sementara.
"Asli, sedihnya minta ampun," imbuhnya.
Untuk itu, Arie Untung memanjatkan doa agar Eril lekas ditemukan. Sehingga bisa kembali berkumpul dengan keluarga.
"Semoga kang Eril lekas ditemukan dalam keadaan terbaik menurut Allah. Guys, kirim Al Fatihah yuk semoga ada kabar baik," pungkasnya.
(TribunStyle.com/Febriana/Eri Ariyanto)
Baca artikel terkait Nabila Ishma lainnya di sini...