Ketika tubuh memerlukan mineral tersebut, tulang dapat melepaskannya ke aliran darah untuk kemudian digunakan.
- Memfasilitasi gerak
Tulang memfasilitasi gerak sebagai alat gerak pasif yang dikendalikan oleh kontraksi otot.
Karena kerja sama tulang dan ototlah manusia bisa bergerak, berbicara, berlari, duduk, melompat, bahkan menari dan berkelahi.
- Menyangga tubuh
Fungsi terakhir dari tulang adalah menyangga tubuh.
Tulang memberikan bentuk pada tubuh manusia, membuatnya tetap, dapat duduk dan juga dapat berdiri.
Tulang menopang daging, otot, kulit, dan organ internal dengan kokoh.
Fungsi otot
Adapun otot memiliki 11 fungsi yaitu:
- Mobilitas
Otot memberikan mobilitas pada tubuh yaitu kemampuan tubuh untuk melakukan gerakan.
Sifat otot yang dapat berkontraksi dan berelaksasi menghasilkan gerakan pada tubuh, sehingga otot disebut dengan alat gerak aktif.
Kontraksi an relaksasi pada otot dapat menarik tulang dan mendorong tulang, membuat tubuh dapat bergerak.
Manusia dapat berdiri, mengangkat tangan, menggerakan leher, menutup mata, mengangkat alis, menulis, dan berbicara karena kerja otot.
- Stabilitas
Manusia memiliki tubuh yang stabil, mereka bisa berdiri, berjalan, berlari, bahkan melewati titian kecil dengan seimbang.
Hal tersebut dikarenakan kerja sama sekelompok otot di punggung, perut, dan panggul yang menciptakan stabilitas tubuh manusia.
- Menjaga postur
Francesco Carini dalam jurnal Posture and Posturology, Anatomical and Physiology Profiles: Overview and Current State of Art (2017) menyebutkan bahwa postur dibentuk dari interaksi antara sistem otot-skeletal dengan jalur aferen dan sistem saraf pusat.