Namun, ia mengaku tak menyadari telah melakukan aksi keji itu, dan mengklaim tubuhnya dirasuki iblis.
Kasus itu termasuk pertama kali dalam sejarah, di mana tersangka membela diri dengan beralasan kerasukan iblis.
Adapun dalam kasus Arne Johnson itu, korban yang dibunuh ialah pria bernama Bruno Sauls.
Ia adalah tuan tanah tempat Arne Johnson bekerja.
Pada film The Conjuring 3, nama Bruno Sauls diubah menjadi Alan Bono.
Pada saat itu, Arne Johnson adalah lelaki berusia 19 tahun.
Ia menjalani sidang setelah didakwa membunuh Alan Bono.
Dalam sidang tersebut Arne Johnson mengejutkan warga Amerika Serikat saat mengaku bahwa dirinya melakukan pembunuhan karena dirasuki oleh setan.
Arne Johnson mengaku kerasukan setelah membantu David Glatzel (bocah berusia 11 tahun) yang sebelumnya juga kerasukan roh jahat.
Ed dan Lorraine Warren saat itu ikut menyelidiki kasus pembunuhan tersebut.
Mereka mencari tahu terkait kebenaran campur tangan roh jahat dalam pembunuhan yang dilakukan Arne Johnson.
Sementara itu, Debbie Johnson, istri Arne Johnson yang kala itu masih jadi kekasihnya, menjadi saksi mata pembunuhan.
Saat aksi pembunuhan, ia menyebut kekasihnya itu seperti bukan pria yang dikenalnya.
Diikutsertakan dalam Proses Produksi
Arne Johnson asli bersama istrinya Debbie Johnson juga diikutsertakan selama proses produksi The Conjuring.