"Ia mendukung setiap semangat perubahan. Saya yakin Ia akan mendorong dan memberikan semangat baru bagi Telkom," ujar Triawan Munaf.
Sepak Terjang Abdee Negara di Dunia Politik hingga Jadi Komisaris Telkom
Abdee Negara mulai terlibat dalam aktivitas politik saat Pilpres 2014 bersama Slank yang menjadi salah satu band pendukung Jokowi.
Saat itu, ia sering menjadi narasumber di beberapa televisi, baik sebagai juru bicara Slank maupun juru bicara relawan Jokowi.
Ia juga turut berkontribusi dalam lagu Salam Dua Jari yang menjadi yel-yel Jokowi.
Lalu pada Pilpres 2019, Abdee Slank juga kembali turun gunung untuk memenangkan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin.
Abdee kembali menjadi sorotan saaat dirinya ditunjuk sebagai komisaris independen di PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk atau TLKM oleh Menteri BUMN Erick Thohir.
Pengangkatannya sebagai komisaris BUMN ini dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Jumat (28/5/2021) kemarin.
Selain itu, Abdee juga menduduki jabatan di sejumlah perusahaan.
Sebut saja jabatan Komisaris PT Sugih Reksa Indotama sejak tahun 2020 dan Komisaris PT Negara Sains Ekosistem sejak tahun 2021.
Abdee juga tercatat sebagai Co-Founder dan Founder di PT Hijau Multi Kreatif, Maleo Music, dan Give.ID.
Menjabat sebagai jajaran komisaris Telkom, Abdee akan mendapatkan gaji yang menggiurkan.
Dikutip Kompas.com dari Laporan Keuangan Telkom Tahun 2020, besaran remunerasi atau gaji komisaris Telkom beragam.
Kebijakan remunerasi bagi Dewan Komisaris Telkom ditetapkan berdasarkan Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara No. PER-04/MBU/2014 sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Menteri BUMN No. PER-12/MBU/11/2020 tentang Perubahan Kelima atas Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara diganti Nomor PER-04/ MBU/2014 tentang Pedoman Penetapan Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Negara.
Sesuai dengan aturan tersebut, komponen remunerasi Dewan Komisaris Telkom terdiri atas gaji/honorarium, tunjangan, serta tantiem atau insentif kinerja.