Philip muda menempuh pendidikan resmi di sekolah Amerika di Paris.
Pengelola sekolah, Donald MacJannet, menyatakan bahwa Philip adalah anak yang cerdas dan rendah hati.
Pada 1928, dia melanjutkan pendidikan di Britania Raya dan hidup bersama neneknya dari pihak ibu, Putri Victoria Alberta, di Istana Kensington, dan pamannya, Pangeran George Mountbatten di Berkshire.
Philip kemudian bergabung dengan angkatan laut Britania pada pada 1939 dan lulus pada tahun berikutnya dari Britannia Royal Naval College sebagai kadet terbaik di angkatannya.
Pada Perang Dunia Kedua, Philip bergabung dengan pasukan Britania bersama dua iparnya,
Pangeran Christop (suami Sophie) dan Berthold (suami Theodora) dan melawan pihak Jerman.
Philip juga ikut serta dalam Pertempuran Kreta.
Pada Oktober 1942, Philip menjadi letnan di HMS Wallace pada usia 21 tahun, menjadikannya sebagai salah satu letnan termuda di angkatan laut.
Pada 1939, Raja George VI dan Permaisuri Elizabeth Bowes-Lyon melakukan kunjungan ke Britannia Royal Naval College.
Pada kunjungan ini, Permaisuri meminta Philip agar mendampingi kedua putrinya, Putri Elizabeth dan Putri Margaret.
Elizabeth muda jatuh cinta pada Philip dan mereka mulai bertukar surat sejak sang putri berusia tiga belas tahun.
Pada musim panas 1946, Philip meminta restu Raja untuk menikahi Elizabeth.
Raja memberi persetujuan, tetapi segala perjanjian resmi harus ditunda saat Elizabeth sudah genap berusia dua puluh satu tahun.
Pada Maret 1947, Philip menanggalkan gelar kerajaan Yunani dan Denmark-nya, menjadikan dia tidak lagi berstatus sebagai seorang pangeran.
Dia kemudian mengambil nama marga "Mountbatten" yang merupakan bentuk bahasa Inggris dari marga ibunya, Battenberg, dan Philip secara resmi dinaturalisasi menjadi warga Britania.