Ashanty Sempat Nyerah saat Masa Kritis, Anang: Jangan Gitu Dong, Aku Gak Bisa Kalau Gak Ada Kamu

Penulis: Heradhyta Amalia
Editor: Suli Hanna
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anang Hermansyah dan Ashanty

Reporter: Heradhyta Amalia

TRIBUNSTYLE.COM - Ashanty mengaku sempat menyerah saat masa kritis akibat terpapar Covid-19. Anang Hermansyah beri reaksi.

Ashanty menceritakan kondisi setelah melewati masa kritis akibat positif Covid-19. 

Seperti diketahui, istri Anang Hermansyah sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat penanganan lebih lanjut. 

Kini Ashanty telah pulang dan menjalani isolasi mandiri di rumah. 

Sementara, ketiga anaknya, Aurel, Azriel, dan Arsy telah dinyatakan negatif Covid-19. 

Ashanty mengaku sempat menyerah saat masa kritis lantaran terpapar Covid-19. 

Baca juga: Bak di Ambang Maut, Ashanty Nangis Ingat Sakitnya Kritis Akibat Covid-19: Nafasku Kaya Sakratul Maut

Baca juga: Ashanty Ungkap Kondisi Saat Kritis, Kejang hingga Sesak Nafas, Istri Anang: Sampai Kasurnya Goyang

Ashanty cerita kondisinya saat masa kritis karena terpapar Covid-19. (YouTube The Hermansyah A6)

Ashanty mengaku menyerah hingga menitip pesan pada Anang untuk menjaga anak-anak dengan baik. 

"Covid di aku menyerang mentalku banget, dua kali di rumah dan di rumah sakit aku merasa mau menyerah karena aku nggak bisa.

Nggak ada rasa sampai kita lemes itu ngerasa nggak ada semangat buat hidup itu udah menyerah, sampai aku bilang ke suamiku 'Sayang aku nggak kuat , tolong jaga anak-anak ya, aku nggak kuat'.

Itu aku sampai nangis tanpa sepengetahuan orang di kamar, aku nangis ngejerit dalam hati, di rumah sakit juga gitu, aku cuman bisa dzikir berdoa.

Ini bukan suatu hal yang lebay, tapi inilah yang aku rasain," terang Ashanty, dikutip dari kanal YouTube The Hermansyah A6. 

Kini berhasil melewati masa kritis, Ashanty bersyukur dan mengingatkan semua agar tak menyepelekan Covid-19 ini. 

"Banyak juga orang yang lewat, meninggal di umur muda yang enggak akan baik-baik aja.

Dan aku masih bersyukur dikasih kesempatan buat hidup dengan kondisi aku yang kemarin.

Halaman
123