KEJAMNYA Pengantin Pria Kabur Temui Pacar, Mempelai Wanita Terpaksa Dinikahkan dengan Tamu Undangan

Editor: Monalisa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

Pengelola arisan itu, adalah kerabat dari mempelai yang menikah.

Irene menceritakan bergabung dengan arisan itu pada tahun lalu.

"Awalnya saya ikut arisan itu karena saudara saya," katanya, Selasa (5/1/2021).

Menurutnya, selama ikut arisan uang yang sudah ia keluarkan sekitar Rp 17 juta.

Namun demikian, uang yang digelapkan oleh saudaranya itu mencapai Rp 1 miliar.

"Uang Rp 1 miliar itu dari seluruh anggota, tapi totalnya berapa orang saya enggak tahu," ungkapnya.

Irene merasa ada kejanggalan dengan arisan tersebut saat grup WhatsApp yang berisikan anggota arisan mendadak dikunci.

"Setelah grupnya dikunci, semua member yang ada di dalamnya dikeluarkan satu per satu," katanya.

Peristiwa itu terjadi pada Agustus 2020.

Baca juga: VIRAL Pria Ini Disebut Berwajah Mirip Jokowi, Istrinya Malah Heran Tak Setuju: Mirip Dari Mananya?

Berawal dari situ, semua anggota arisan mulai khawatir dengan uang yang telah mereka keluarkan.

Mereka pun berusaha mencari kejelasan terkait dengan uang yang dibawa si pengelola arisan.

"Kami sudah berkali-kali mendatangi rumahnya dan meminta kejelasan kemana uang kami,"

"Tapi pas di rumahnya jawabannya enggak memuaskan dan terkesan menutupi. Bahkan kami sempat diusir," jelasnya.

Lantaran tak kunjung mendapat kejelasan, mereka melapor ke Polres Sragen pada November 2020.

Karangan bunga pernikahan di Sragen yang viral. Wujud kekesalan member arisan bodong (Instagram/irenejunitas)

"Sampai saat ini laporan kami masih terus berjalan," kata dia.

Halaman
1234