Rasulullah SAW mengajarkan antara lain doa sebagai berikut.
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِيْ ذَنْبِيْ ، وَأَذْهِبْ غَيْظَ قَلْبِيْ ، وَأَجِرْنِيْ مِنَ الشَّيْطَانِ
Allâhummaghfirlî dzanbî, wa adzhib ghaizha qalbî, wa ajirnî minas syaithâni.
Artinya, “Tuhanku, ampunilah dosaku, redamlah murka hatiku, dan lindungilah diriku dari pengaruh setan.”
Berikut tiga amalan yang bisa kita lakukan untuk mengadapi rasa marah:
1. Berwudhu
Tips pertama menahan amarah yaitu dengan berwudhu ataupun mandi.
Marah merupakan sifat yang berasal dari setan.
Setan merupakan makhluk ciptaan Allah yang terbuat dari api maka dengan wudhu ataupun mandi amarah akan terpadamkan.
Manfaat berwudhu dalam Islam atau mandi maka tubuh dan hati akan menjadi suci kembali.
Tips menahan amarah dengan cara berwudhu terdapat dalam hadist Urwag As-Sadi Radhiyallahu ‘anhu yang berkata :
إِنَّ الْغَضَبَ مِنْ الشَّيْطَانِ وَإِنَّ الشَّيْطَانَ خُلِقَ مِنْ النَّارِ وَإِنَّمَا تُطْفَأُ النَّارُ بِالْمَاءِ فَإِذَا غَضِبَ أَحَدُكُمْ فَلْيَتَوَضَّأْ
“Sesungguhnya marah itu dari setan, dan setan diciptakan dari api, dan api bisa dipadamkan dengan air. Apabila kalian marah, hendaknya dia berwudhu.” (HR. Ahmad dan Abu Daud).
2. Perbanyak dzikir dan mohon perlindungan Allah SWT
Tips yang kedua yaitu perbanyak dzikir dan juga mohon perlindungan Allah SWT.