TRIBUNSTYLE.COM - Pemerintah Inggris membentuk tim untuk melakukan 10.000 tes Covid-19 kepada 4.500 pengemudi truk.

Para pengemudi yang dites tersebut, mereka yang terjebak di pelabuhan Dover yang ingin melintas di jembatan Channel.

Ada lebih dari 4.500 truk bermuatan besar pada Jumat (25/12/2020) yang tertahan selama berhari-hari di pelabuhan Dover, Inggris, karena ingin melintasi Channel, sebagaimana dilansir dari Reuter via Kompas.com.

Ribuan truk tertahan karena pengetatan peraturan atas munculnya varian baru virus corona di Inggris.

Layanan kapal feri antara pelabuhan Dover dan pelabuhan Calais, Prancis dibuka kembali pada Kamis (24/12/2020).

Blokasde tersebut diterapkan setelah beberapa hari munculnya varian baru virus corona di Inggris.

Pada Twitter pribadinya, Menteri Transportasi Inggris, Grant Shappa mengatakan bahwa lebih dari 10.000 tes virus dorona telah dilakukan terhadap pengemudi truk.

Dari puluhan ribu tes tersebut, 24 diantaranya yang dinyatakan positif Covid-19.

"Lebih dari 4.500 HGV (kendaraan barang berat) telah dapat kembali melintasi Channel," kata Shapps.

Selain itu, Inggris juga mengerahkan pasukan tambahan untuk membantu membereskan antrean truk yang menunggu tes Covid-19.

Setelah lolos dan dinyatakan negatif, mereka baru diizinkan naik feri.

Media Inggris mengatakan, 800 tentara tambahan dikirim untuk mendukung 300 tentara yang sebelumnya telah dikerahkan.

Para tentara tersebut bertugas memeriksa kendaraan dan dokumen pengemudi di pintu masuk pelabuhan.

Selain tentara inggris, pejabat Prancis yang berada di Dover juga membantu membereskan blokade.

Terlihat mereka memberikan tes swab kepada para pengemudi.