Ia pun mengaku takut pulang ke rumah karena kehilangan Tupperware yang ia bawa saat aksi.
"Yang ga aman cuma karena Tupperware gue ilang. Mau balik ke rumah juga takut," ungkapnya.
Bahkan, ia hendak meminjam Tupperware milik temannya itu agar bisa pulang ke rumah.
"Kocak banget lu, sama polisi sama virus kagak takut, Tupperware ilang panik kabur ke rumah orang," balas sepupu itu.
Hingga saat ini, belum diketahui pasti kelanjutan dari cerita tersebut.
Komentar Warganet Meramaikan
Cerita tersebut pun sontak mengundang berbagai tanggapan dari warganet.
Banyak warganet yang merasa kasihan, tapi juga tertawa karena cerita kocak mahasiswa itu.
"Marahnya polisi ga sebanding marahnya ibu2 ilang Tupperware," tulis akun @suksesyuuu.
"Marahnya rakyat se-Indonesia atas pengesahan UU ini, tak sebanding dengan marahnya mamak ke anaknya yang menghilangkan Tupperware," ungkap @dbunqpIlx.
Para warganet pun sambil bercanda berusaha membantu mahasiswa tersebut agar bisa pulang.
"Mari kita bantu kaka ini segera menemukan Tupperware pengganti agar segera bisa pulang kerumah," ungkap akun @YogieLoading.
Pengguna akun bernama @meganewayappari membagikan foto penampakan Tupperware ungu persis seperti yang dideskripsikan.
Namun, kocaknya, ada warganet lain yang menyangkalnya lantaran tak ada inisial RZ pada botol Tupperware tersebut.
Pendemo UU Cipta Kerja Dijemput Emak-emak Berdaster, HP Sang Ibu Jadi Penyebab