TRIBUNSTYLE.COM - Tak kalah apik dari Tilik, ini 4 film pendek karya Wahyu Agung Prasetyo lainnya yang bisa ditonton di YouTube.

Film Tilik baru-baru ini diperbincangkan di media sosial.

Itu menyusul sosok Bu Tejo yang jadi trending di Twitter pada Rabu (19/8/2020).

Bu Tejo adalah salah satu karakter dalam film pendek berjudul Tilik, karya sutradara Wahyu Agung Prasetyo, yang diproduksi oleh Ravacana Films.

Film ini ditayangkan perdana di YouTube bertepatan dengan HUT ke-75 RI, 17 Agustus 2020.

Sebelumnya, film yang dibuat pada 2018 lalu ini hanya diputar di festival dan pemutaran-pemutaran alternatif.

• 5 Fakta Menarik Tentang Bu Tejo Si Emak-emak Julid yang Sukses Bikin Film Tilik Makin Viral

• Profil Wahyu Agung Prasetyo, Sutradara di Balik Meledaknya Film Pendek Tilik dan Tokoh Bu Tejo

Setelah kemunculannya di YouTube, film ini pun meledak dan mendapat banyak apresiasi dari khalayak yang lebih luas.

Banyak warganet yang merasa bahwa cerita dalam film Tilik sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari, terutama soal pergosipan ibu-ibu.

Secara keseluruhan, film pendek ini menuai pujian dari berbagai kalangan.

Terkait viralnya film Tilik di Twitter, sutradara sekaligus founder Ravacana Films ini mengaku terharu.

"Terharu mas! Ini membuktikan film pendek indonesia bisa ngosak ngasik!" ungkap Wahyu kepada TribunStyle.com via WhatsApp, Rabu (19/8/2020).

Satu yang membuat film pendek ini spesial adalah bisa ditonton dengan leluasa via YouTube.

Rupanya, Tilik bukanlah satu-satunya film garapan Wahyu Agung Prasetyo.

Ada beberapa film pendek yang tak kalah apik yang juga bisa ditonton secara gratis di YouTube.

Apa saja? Inilah 4 film pendek karya sutradara Wahyu Agung Prasetyo yang bisa ditonton lewat YouTube.

1. Nilep

Nilep mengisahkan sekumpulan anak-anak yang berkumpul di Pos Kamling.

Mereka berdebat tentang seorang anak yang mencuri mainan hingga menyalahkan satu sama lain.

Film pendek Nilep berhasil memenangkan sederet penghargaan, yakni sebagai berikut.

• Winner Moviestifal Kantor Pos Indonesia 2015 - Film Pendek Favorit
• Winner Accfest KPK 2015 - Film Fiksi Pendek Terbaik
• Winner Accfest KPK 2015 - Film Pilihan Juri
• Winner XXI Short Film Festival 2016 - Film Fiksi Pendek Terbaik Kategori Drama / Komedi Pilihan Juri Media
• Winner Banten Short Movie Festival 2016 - Film Pendek Terbaik
• Winner Jogja Film Academy Short Competition 2016 - Film Pilihan Juri / Special Mention
• Winner Festival Film Trenggalek 2016 - Juara 3
• Nomination Festival Film Pendek Kompas TV 2016

2. Singsot

Singsot adalah film pendek berdurasi sekitar 14 menit.

Ceritanya tentang seorang anak kecil yang menginap di rumah Kakek dan Neneknya.

Ia mengalami kejadian-kejadian menyeramkan setelah mendengar cerita mitos yang diceritakan oleh neneknya.

Namun dibalik kejadian-kejadian tersebut ternyata ada sesuatu lain yang tidak disadari.

Ia jadi tak ingin singsot (bersiul) lagi.

Film ini berhasil memenangkan beberapa penghargaan, di antaranya ada Official Selection Jogja-Netpac Asian Film Festival 2016.

Selain itu, menang juga sebagai Film Horor Terbaik Taman Film Festival 2017.

3. Anak Lanang

Film pendek ini berdurasi kurang dari 15 menit.

Ceritanya seputar empat orang anak SD sepulang sekolah.

Mereka membahas kehidupan sehari-hari mereka diatas becak.

Film ini memenangi beberapa perhelatan atau festival film, salah satunya Best Film dalam Indonesian Short Film Festival SCTV 2019.

4. Kodhok

Film karya Wahyu Agung yang bisa disaksikan via YouTube berikutnya adalah Kodhok.

Ini adalah film pendek berdurasi sekitar 11 menit yang selesai dibuat pada 2017.

Ceritanya tentang dua orang pemuda mencari kodhok untuk mendapatkan nomer ajaib.

Film ini menang Juara 2 Kategori Favorite Panties Pizza Short Movie Competition 2017. (TribunStyle.com/Gigih Panggayuh)

BACA JUGA:

• 10 Kutipan Film Tilik, Kata-kata dari Bu Tejo, Yu Ning hingga Sosok Lelaki di Akhir Plot Twist

• Film Tilik Trending Twitter Bikin Sutradara Terharu: Bukti Film Pendek Indonesia Bisa Ngosak-Ngasik