CPNS 2019

Jadwal Lengkap Tes SKB Seleksi CPNS 2019, Daftar Ulang Mulai Besok Sabtu 1 Agustus 2020

Editor: Galuh Palupi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

CPNS 2019

Protokol Kesehatan saat SKB CPNS

Lantaran akan dilaksanakan di masa pandemi covid-19, pelaksanaan SKB CPNS 2019 pun akan mengikuti protokol kesehatan pencegahan penyebaran virus corona. 

Nah, hal ini membuat para peserta SKB CPNS 2019 pun mulai bertanya-tanya bagaimana nasib mereka jika kemudian mengalami sakit panas ringan, atau batuk pilek ketika hari pelaksanaan SKB CPNS 2019. 

SKB CPNS - Kepala Biro Hubungan Masyarakat Badan Kepegawaian Negara (Karo Humas BKN), Paryono. (Warta Kota/Rangga Baskoro)

Apakah mereka tetap boleh datang ke lokasi jika sakit panas atau batuk pilek?

Kepala Biro Humas Badan Kepegawaian Negara, Paryono, mengatakan, terkait jadwal pelaksanaan dan metode pelaksanaan sebenarnya belum ada keputusan resmi dari Panselnas CPNS 2019. 

 

Sehingga, kata Paryono, SKB CPNS 2019 akan dilaksanakan September 2020 baru berupa rencana, dan belum ada keputusan resmi dari Panselnas. 

"Jadi waktunya (pelaksanaan SKB CPNS 2019) belum karena masih dalam tahap rencana.

Selain itu, pelaksanaannya apakah harus datang ke tempat tes atau online juga belum ada keputusan dari panselnas," ujar Paryono ketika dihubungi Warta Kota, Sabtu (11/7/2020). 

Sehingga, Paryono meminta para peserta SKB CPNS 2019 untuk menunggu keputusan dari Panselnas. 

"Nanti jika SKB CPNS 2019 peserta harus datang ke lokasi, maka pelaksanaan mirip seperti pada saat pelaksanaan SKD Sekolah Kedinasan yang akan dilaksanakan hari senin nanti," kata Paryono. 

Pengumuman SKD CPNS 2019 Sudah Dapat Dilihat Mulai Hari Ini, Berikut Cara Cek Hasil

Nah, terkait peserta yang mengalami demam atau batuk pilek jika kemudian peserta SKB CPNS 2019 harus datang ke lokasi, Paryono juga memberikan jawabannya. 

Menurut Paryono, pada dasarnya peserta yang suhu tubuhnya sedang panas, atau batuk pilek tetap dibolehkan datang dengan mengikuti protokol kesehatan. 

"Jadi ketika datang kita periksa suhu tubuh dulu.

Kalau normal lanjut masuk.

Kalau di atas normal disuruh istirahat dulu beberapa menit kemudian diperiksa kembali," kata Paryono. 

Halaman
123