TRIBUNSTYLE.COM - Pelaku pembunuhan editor Metro TV, Yodi Prabowo masih menjadi misteri hingga saat ini.
Berbekal barang bukti yang ada polisi terus berusaha mengungkap pelaku pembunuhan sadis yang menghilangkan nyawa editor Metro TV, Yodi Prabowo.
Beberapa fakta baru soal kematian Yodi Prabowo pun mulai bermunculan.
Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan AKBP Mochammad Irwan Susanto mengatakan, ada dugaan pembunuhan editor Metro TV Yodi Prabowo tak dilakukan di pinggir Tol JORR Pesanggrahan, Jakarta.
"Kami pun menduga begitu (dibunuh di lokasi lain), tapi kami belum bisa memastikan," ujar Irwan Jumat lalu.
Selain itu, Irwan mengatakan polisi juga mendalami kemungkinan jenazah Yodi Prabowo dibuang dari jalan tol.
• Sebut Ada Orang Ketiga, Pengakuan Pacar Editor Metro TV Kini Dicurigai Polisi: Beberapa Bohong!
• KETAKUTAN, Bocah 10 Tahun Penemu Jenazah Editor Metro TV Berubah Diam Hingga Tak Tidur Semalaman
"Kemungkinan, saya menjawab kemungkinan karena fakta-fakta itu belum bisa kita jawab dengan bukti," kata dia.
Sejauh ini, pihak kepolisian telah meminta keterangan kepada 29 orang saksi yang meliputi kekasih Yodi Prabowo, Suci Fitri; keluarga; rekan kerja, teman dekat Yodi, dan saksi-saksi di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Sementara (Suci Fitri) sudah dua kali diperiksa," kata Irwan.
Dalam pemeriksaan, Irwan menyebutkan kekasih Yodi Prabowo diduga memberikan keterangan palsu saat diperiksa.
"Ada beberapa hal yang sifatnya mungkin bohong.
Tapi kami masih mencocokkan dengan beberapa bukti.
Kami menilai itu keterangannya tidak sesuai lah," ujar dia.
• TEKA-TEKI Pembunuh Editor Metro TV, Pesan Khusus Pelaku Lewat Posisi Pisau Diungkap Ahli Viktimologi
Padahal, saat ini polisi membutuhkan keterangan yang valid guna mengerucutkan motif dan pelaku pembunuhan.
"Artinya beberapa keterangan itu kan kita mengerucut ke pelaku.