TANGIS Evi Masamba Pecah, Kotanya Diterjang Banjir Bandang: Keluargaku Ada yang Hanyut dan Meninggal

Penulis: Octavia Monalisa
Editor: vega dhini lestari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tangis Evi Masamba kehilangan keluarganya yang jadi korban banjir bandang di Masamba.

Hanya dari sang ibunda-lah, Evi berharap dapat mengetahui keberadaan keluarganya.

"Ini saya lagi tunggu info dari mamakku di kalimantan, lagi nunggu nama-nama keluarga, karena cuma mamakku yang tahu daftar keluarga di Radda Masamba," jelas Evi

Kesedihan Evi pun makin terlihat saat ia menceritakan kondisi rumah keluarganya yang kini sudah rata dengan tanah.

"Keluargaku yang di daerah Masamba di pinggiran sungai itu rata sudah dengan tanah ya Allah," ucap Evi sembari mengusap air matanya.

Meski masih menunggu rupanya Evi sudah mendengar kabar beberapa saudaranya.

Dengan berurai air mata Evi bercerita ada saudaranya yang kini sudah hanyut bahkan meninggal dunia.

"Masih banyak yang belum ditemukan, karena jaringan masih belum ada, sebagian keluargaku yang di pinggir sungai sudah hanyut dan ada beberapa yang sudah meninggal," tambah Evi.

Tak ingin berdiam diri saat kotanya dihantam banjir bandang, Evi pun mulai mengadakan donasi.

Rekan Lesty Kejora ini mengaku ingin menjual mobilnya mewahnya untuk berdonasi.

Ia pun meminta para warganet ikut membagikan penawarannya dalam menjual mobil Alphardnya.

Kondisi jalanan Masamba Kota Luwu Utara masih tertutup lumpur (TribunTimur/Chalik Mawardi)

"Saya mau jual Alphard ku, nanti saya mau sumbang (donasi ke Masamba).

Hubungi suamiku. Tolong dibantu ya, di-share. Lillahi ta'ala. Saya mau bantu orang di sana, kasihan," pungkas Evi Masamba seraya menangis.

Rupanya aksi donasi Evi mengundang simpati banyak orang.

Tak sedikit dari mereka yang ikut menyumbang untuk membantu para korban banjir bandang di Kota Luwu Utara Masamba dan sekitarnya.

"Makasih buat yang sudah ikut berdonasi, berapa pun Insha Allah bermanfaat buat mereka,"

Halaman
123