"Ibunya pengin ngobrol, tapi sore-sorenya mau berangkat kerja, jadikan ibunya enggak jadi.
Kok berangkat? Iya berangkat kerja, padahal malam itu ibunya mau ngomong dari hati ke hati gitu, ada apa nih anak kok ada yang lain," ujar Wartini.
Sebelumnya Kapolsek Pesanggrahan Kompol Rosiana juga sempat membeberkan kronologi penemuan mayat Yodi Prabowo di pinggir jalan Tol JOR Pesanggrahan tersebut.
Dalam keterangan yang diterima Tribun, jasad Yodi Prabowo ditemukan oleh 3 orang anak kecil.
Saat itu, ketiga anak kecil yang sedang bermain layangan di pinggir Tol JOR Pesanggrahan itu kaget ketika melihat ada sesosok mayat laki-laki tergeletak dipinggir Jalan Tol sekitar pukul 11.00 WIB.
Arifin, Ketua RT setempat yang mendapatkan informasi tersebut langsung mendatangi lokasi kejadian untuk memastikan kebenarkan dari cerita anak-anak yang sedang bermain layangan.
"Saksi di beritahu 3 anak kecil yang bermain layangan di pinggir TOL JOR bahwa ada sesosok mayat laki-laki yang tergeletak," kata Kapolsek dalam keterangannya, Jumat (10/7/2020).
Kemudian, ketua RT langsung menghubungi pihak kepolisian untuk di tindak lanjuti.
Dugaan pembunuhan mencuat lantaran tak ada barang berharga milik Yodi yang dirampas pelaku.
Sepeda motor dan ponsel milik Yodi Prabowo tidak hilang. Barang-barang ini ditemukan di sekitar lokasi penemuan jenazah.
"Saat jenazah ditemukan, barang-barang berharga milik almarhum masih lengkap, termasuk sepeda motor dan telepon genggam," ujar presenter Metro TV Fitri Megantara dalam siaran Metro TV, Jumat sore.
Sebagian artikel ini sudah tayang di TribunJakarta dan TribunnewsBogor dengan judul Editor Metro TV Yodi Dimakamkan di Tangerang Selatan, Kepribadiannya Diungkap Adik, Ditemukan Tewas, Editor Metro TV Sempat Lakukan Hal Aneh di Rumah, Firasat Adik buat Ibu Tak Percaya