Aku punya tas tapi enggak yang cinta mati kalau dijual bakal nangis enggak," komentar Aurel.
• Ogah Pecat Karyawan di Tengah Pandemi, Prilly Latuconsina: Aku Ikut Aksi Sosial untuk Orang di-PHK
Prilly menunjukkan tas hitam kecil yang ternyata buatan tahun 80an.
"Ini tas tahun 80, aku dapatnya dari toko barang antik, di toko vintage di Hongkong," kata Prilly.
Salah satu yang membuatnya suka dengan tas tersebut karena sangat awet.
"Ini masih awet sampai sekarang pasti ada sejarahnya dari tas ini.
Benar-benar aku sayang banget sama tas ini."
Pemain film Danur tersebut juga memiliki tas yang tidak pernah dijual di Indonesia.
"Ini juga bentuknya vintage banget nemu di London gitu.
Tinggal satu-satunya di display nggak ada yang baru.
Tapi karena gue OCD nggak bisa ada yang lecet-levet gitu," kata Prilly.
Dirinya mendapatkan tas tersebut langsung dari London.
"Akhirnya gue udah pulang ke Indonesia, di London shipping.
Nggak ada, nggak masuk (Indonesia)," ujar Prilly Latuconsina.
Tanggapan Prilly Latuconsina soal tarif endorse 100 Juta
Beberapa waktu lalu terkuak tarif endorse Prilly Latuconsina yang mencapai Rp 100 juta.