TRIBUNSTYLE.COM - Ratu kecantikan ini harus rela wajahnya rusak karena pakai masker berjam-jam demi menjalani tugas sebagai dokter corona.

Dikutip dari CNN, Bhasha Mukherjee menyandang predikat sebagai Miss England untuk tahun jabatan 2019.

Ia memenangkan ajang tersebut pada 2019 lalu.

Seharusnya saat ini Bhasha masih menjalankan tugasnya sebagai Miss England.

Namun ia memutuskan untuk meletakkan mahkota kebanggaannya lebih cepat karena perkembangan situasi pandemi corona.

• Viral Rumah Keluarga Tak Mampu Ini dari Luar Memprihatinkan, Bagian Dalam Justru Buat Kagum

Sebelum menjadi Miss England, Bhasha memang berkarir sebagai seorang dokter.

Ia merupakan dokter junior di sebuah rumah sakit di Inggris.

Pada Desember 2019, Bhasha meninggalkan karirnya sebagai dokter karena mengikuti ajang Miss World.

Sebagai Miss England, Bhasha juga diharuskan mengikuti berbagai kegiatan di seluruh penjuru dunia.

Ia menjadi duta dalam beberapa kegiatan dan seharusnya tetap menjalankan tugasnya itu hingga Agustus 2020.

"Aku diundang ke Afrika, Turki, India, Pakistan, dan beberapa negara Asia untuk proyek kemanusiaan," ungkapnya.

Pada awal Maret ini, Bhasha masih menjalankan tugasnya seperti biasa sebagai Miss England.

Ia berada di India untuk proyek kemanusiaan bernama Coventry Mercia Lions Club.

Proyek tersebut mengunjungi beberapa sekolah untuk memberikan bantuan alat-alat tulis.

Bhasha juga menyalurkan donasi untuk para anak gadis yang terlantar.

• Ingat Model Cilik yang Dulu Viral Pose di Kursi Kondangan Wonogiri? Kini Telah Remaja & Makin Cantik

Namun situasi berubah begitu cepat saat ia menjalankan tugas tersebut.

Pandemi corona di Inggris berkembang menjadi lebih buruk.

Bhasha menerima banyak pesan dari teman-teman lamanya sesama tenaga medis tentang beratnya situasi.

Teman-teman Bhasha dari Rumah Sakit Pilgrim di Boston, Inggris memberitahunya bahwa tenaga medis mengalami hari-hari yang sulit.

Bhasha segera pulang dan melakukan tugasnya sebagai dokter.

Pada 9 Mei 2020 lalu, Bhasha mengunggah curhatan tentang kulitnya yang rusak karena memakai masker selama berjam-jam.

Dalam unggahan itu, Bhasha sekaligus berpesan agar orang-orang tetap bersabar tidak keluar rumah demi membantu tugas para tenaga medis.

Berikut bunyi unggahan Bhasha:

"Ini hanyalah gambar saat kamu memakai FFP3 hanya selama satu jam kurang.

Coba bayangkan kamu harus memakainya selama 12 jam.

• POPULER Fakta Terbaru Fathur Presiden BEM UGM yang Viral Demo RKUHP, Jadi Selebgram Sejuta Followers

Coba bayangkan ketika kamu tak punya pilihan lain karena karirmu sebagai perawat atau petugas medis lain.

Coba bayangkan kamu harus bekerja setiap hari ketika keluargamu sendiri juga sedang sakit.

Aku melihat ini setiap hari.

Para perawat mencari sudur ruang yang sepi hanya untuk menangis.

Sedangkan kamu, para wanita yang cantik dan kulit sehat, selalu mengeluh karena tidak bisa pergi ke salon.

Para petugas medis bekerja 12 jam sehari, sementara orang-orang mengeluh tak bisa berlibur untuk menghabiskan cuti mereka.

Perspektif. Bersyukur. Ceklah kenyataan," ungkapnya.

Tinggalkan Predikat Miss England

Bhasha meninggalkan jabatannya sebagai Ratu Kecantikan demi bisa kembali jadi dokter selama pandemi corona.

Bhasha menghubungi rumah sakit tempat ia bekerja dulu dan memohon agar bisa kembali.

• Ingat Fathur Presiden BEM UGM Viral Saat Aksi RKUHP? Kini Jadi Selebgram, Begini Kabar Kuliahnya

Bhasha memberitahu mereka bahwa ia ingin bekerja sebagai dokter lagi untuk membantu tim medis menangani wabah.

Kepada CNN, Bhasha mengaku merasa bersalah jika tidak melakukan hal itu.

"Rasanya seperti ada yang salah ketika dunia sedang melawan wabah tapi aku malah terus berusaha terlihat cantik dengan mahkota di kepalaku," ungkapnya.

"Aku ingin pulang, aku ingin kembali ke rumah dan bekerja melawan ini semua," tambahnya.

Bhasha lantas benar-benar mewujudkan hal tersebut.

Ia meletakkan mahkota kecantikan dan meraih kembali stetoskop dokter yang sempat ia gantungkan.

"Tidak ada yang lebih baik dari menjadi Miss England lalu membantu Inggris ketika mereka membutuhkanku."

Namun sebelum bekerja sebagai dokter lagi, Bhasha diharuskan menjalani karatina mandiri.

Ia mengisolasi dirinya sendiri selama 2 minggu setelah pulang dari India.

Kini Bhasha tengah menanti keputusan akan ditempatkan di mana untuk membantu menangani wabah corona.

Seperti yang diketahui, Inggris telah mencatat 48 ribu kasus corona hingga Senin 6 April 2020.

Sebanyak 5000 kematian telah tercatat sejauh ini, dalam rilis data yang dikeluarkan oleh Johns Hopkins University. (TribunStyle.com/Galuh Palupi)

• Viral Aksi Tipu Penjual Menyulap Daging Babi Menjadi Daging Sapi, Simak Cara Membedakannya

• Viral Foto-foto Bioskop yang Tutup Hampir 2 Bulan karena Corona, Lantai hingga Kursi Dipenuhi Jamur