Virus Corona
Babak Belur di Tengah Pandemi, Kebun Binatang Atur Siasat Bertahan Hidup Hadapi Krisis karena Corona
Kebun binatang jadi sektor yang ikut terdampak corona. Lewat Perhimpunan Kebun Binatang se-Indonesia, mereka lakukan galang dana untuk bertahan hidup.
Penulis: Hanna Suliatun
Editor: vega dhini lestari
TRIBUNSTYLE.COM - Kebun binatang jadi salah satu sektor yang ikut terdampak corona.
Dalam rangka pencegahan penularan virus Covid-19, sejumlah protokol kesehatan termasuk social distancing diterapkan.
Hal ini tentunya berdampak pada tempat-tempat yang banyak mengandalkan pengunjung.
Salah satunya adalah kebun binatang.
Semenjak wabah corona menyerang, kebun bintang tak beroperasi.
Hal ini menyebabkan mandheg-nya (berhenti) pemasukan.
• Tak Ada Pengunjung, Kebun Binatang Ini Secara Terpaksa Bisa Membiarkan Hewan Memakan Satu Sama Lain
• Harimau Melayu di Kebun Binatang Bronx Dilaporkan Positif Covid-19, Bagaimana Kondisi Hewan Lainnya?

Di Indonesia, masalah kebun binatang ini berarti sudah hampir dihadapi selama dua bulan.
Dua bulan tak ada pemasukan, kebun binatang pun kelimpungan.
Kebun binatang menopang banyak kehidupan, termasuk para hewan dan juga pekerja.
Lantas bagaimana kebun binatang Indonesia berusaha bertahan hidup di tengah pandemi?
Berikut 3 hal tentang usaha kebun binatang bertahan di tengah corona:
Ajak Berdonasi
Melalui akun Instagram-nya, PKBSI menggalang dana bertajuk 'Food for Animals'.
Update tentang pengumpulan dana ini juga di-follow up terus menerus.
"Update donasi yang terkumpul di Rekening BNI a.n. Perhimpunan Kb. Binatang Se Indonesia, per tanggal 4 Mei 2020 :
Rp. 262.942.822
Terima kasih atas donasi dan bantuannya. (emoji)